Kamis 31 Aug 2023 23:48 WIB

Polisi Identifikasi 5 Korban Tewas Kecelakaan Truk di Kebumen

Hingga kini, masih ada 19 korban kecelakaan yang dirawat di rumah sakit.

Polisi mengidentifikasi lima korban tewas dalam kecelakaan truk di Kebumen, Jawa Tengah.
Foto: Antara/Bima
Polisi mengidentifikasi lima korban tewas dalam kecelakaan truk di Kebumen, Jawa Tengah.

REPUBLIKA.CO.ID, KEBUMEN -- Kepolisian mengidentifikasi identitas lima korban tewas dalam kecelakaan sebuah truk yang terjadi di Jalan Lohgending-Kalipoh, Desa Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, yang terjadi pada Rabu (30/8/2023) malam. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Satake Bayi Setianto mengatakan, dua orang korban meninggal di lokasi kejadian, sementara tiga lainnya meninggal di rumah sakit.

"Sembilan belas orang masih dirawat di rumah sakit akibat terluka," kata dia, Kamis (31/8/2023).

Baca Juga

Adapun lima korban tewas dalam kejadian tersebut masing-masing Laniyem (40), Marsinah (52), Wasilah (50), Sukarti (60), dan Satinem (60) yang semuanya merupakan warga Desa Argosari, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Peristiwa kecelakaan tersebut, kata dia, saat ini ditangani oleh Satuan Lalu lintas Polres Kebumen.

Truk bak terbuka bernomor polisi AA 1604 HM mengalami kecelakaan saat melintas di Jalan Lohgending-Kalipoh, Desa Ayah, Kabupaten Kebumen, pada Rabu (30/8/2023) malam. Truk yang mengangkut 44 orang penumpang tersebut berjalan mundur hingga masuk ke pekarangan warga akibat tidak kuat melalui jalan dengan kontur menanjak itu. Sebanyak 44 penumpang yang diangkut tersebut merupakan warga Desa Argosari yang baru saja pulang setelah menjenguk pasien di RS Gombong.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement