Rabu 13 Sep 2023 12:14 WIB

PSSI Dipegang Erick Thohir, Tradisi Kemenangan Timnas Mulai Terjaga

Erick menggaungkan slogan tradisi saat pertama terpilih menjadi ketua umum PSSI

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Ketua PSSI Erick Thohir bersama jajaran pelatih, pemain dan official Timnas U23 berfoto bersama seusai laga penyisihan Piala Asia antara timnas Indonesia U23 melawan Turkmenistan di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/9/2023). Pada pertandingan itu Timnas Indonesia menang dengan skor 2-0 sekaligus memastikan lolos ke putaran Final Piala Asia.
Foto: Dok PSSI
Ketua PSSI Erick Thohir bersama jajaran pelatih, pemain dan official Timnas U23 berfoto bersama seusai laga penyisihan Piala Asia antara timnas Indonesia U23 melawan Turkmenistan di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/9/2023). Pada pertandingan itu Timnas Indonesia menang dengan skor 2-0 sekaligus memastikan lolos ke putaran Final Piala Asia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kehadiran Erick Thohir sebagai ketua umum PSSI periode 2023 hingga 2027 berhasil membangun suasana yang kondusif di stakeholder sepak bola Tanah Air. Imbasnya, slogan TRADISI yang digaungkan Erick saat pertama terpilih mulai terasa. Indonesia mulai menjaga tradisi kemenangan atau juara di berbagai level usia tim nasional. 

Hal itu disampaikan oleh Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali selepas menyoroti kiprah timnas Indonesia U-23 pada kualifikasi Piala Asia U-23. Keberhasilan lolos ke Piala Asia U-23 Qatar 2024 akan jadi catatan sejarah yang tak terlupakan dalam dunia kulit bundar Tanah Air. Sebelumnya, Indonesia berhasil meraih emas sepak bola SEA Games setelah puasa selama 32 tahun.

Baca Juga

"Saat ini, suasana yang dibangun oleh Erick Thohir sangat bagus. Kondisi PSSI sekarang kondusif karena hubungannya cukup bagus antara pemerintah dan PSSI," kata Akmal Marhali dalam keterangan resmi, Rabu (13/9/2023).

Selain itu, Akmal menilai kemampuan manajemen yang dimiliki Erick sangat baik, sehingga bisa menciptakan iklim sepak bola yang jauh lebih bagus. Bagi Akmal, kesuksesan pencapaian tradisi juara saat ini sangat bergantung pada harmoni, kekondusifan, dan kesejahteraan pelatih serta tim.