Tuesday, 24 Jumadil Awwal 1446 / 26 November 2024

Tuesday, 24 Jumadil Awwal 1446 / 26 November 2024

Bea Cukai Dukung Kelancaran Arus Logistik Moto GP Mandalika 2023

Senin 23 Oct 2023 15:02 WIB

Red: Gita Amanda

MotoGP ini diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang menjadi kawasan pabean di bawah pengawasan Bea Cukai Mataram.

MotoGP ini diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang menjadi kawasan pabean di bawah pengawasan Bea Cukai Mataram.

Foto: Bea Cukai
Bea Cukai Mataram telah mengawasi pemuatan logistik MotoGP 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, MANDALIKA -- Indonesia kembali menjadi tuan rumah perhelatan Motorcycle Grand Prix (MotoGP), yang digelar di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Untuk menjamin kelancaran ajang internasional ini, Bea Cukai memberikan berbagai kemudahan dan fasilitas kepabeanan.

"MotoGP ini diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang menjadi kawasan pabean di bawah pengawasan Bea Cukai Mataram. Atas hal itu, kami memberikan layanan importasi logistik MotoGP yang menggunakan 335 dokumen ATA Carnet dan 23 dokumen PPKEK," ujar Plt Kepala Kantor Bea Cukai Mataram, Agustyan Umardani, dalam siaran persnya.

Baca Juga

Dengan skema ATA Carnet (Admission Temporaire/ Temporary Admission Carnet) dan PPKEK (Pemberitahuan Pabean Kawasan Ekonomi Khusus) tersebut, Bea Cukai memberikan fasilitas berupa pembebasan bea masuk dan tidak dipungut pajak dalam rangka impor untuk barang keperluan event serta kemudahan prosedural dalam pemeriksaan fisik terhadap impor sementara barang logistik ajang MotoGP 2023.

Logistik dikirim dengan charter flight dari Narita, Jepang dan tiba di Bandara Internasional Zainudin Abdul Madjid (BIZAM) Lombok pada tanggal 3-4 Oktober 2023. Logistik itu kemudian segera dikirimkan via perjalanan darat untuk dibongkar di Sirkuit Mandalika pada 5 Oktober 2023 serta dilakukan pemeriksaan fisik oleh tim pemeriksa Bea Cukai Mataram pada tanggal 7 Oktober 2023. Selain melalui Bea Cukai Mataram, importasi barang untuk logistik MotoGP 2023 juga melalui kantor Bea Cukai lainnya, seperti Bea Cukai Soekarno Hatta, Bea Cukai Ngurah Rai, Bea Cukai Tanjung Priok, dan Bea Cukai Tanjung Perak. 

Begitu pula setelah selesai final race pada 15 Oktober 2023, Bea Cukai Mataram kembali memeriksa barang logistik MotoGP dengan charter out sebanyak 175 PMC (pallet). Logistik tersebut akan segera diekspor kembali (reekspor) ke negara tempat race selanjutnya, yaitu Australia. 

"Kecepatan dalam pelayanan pemeriksaan dan pengawasan terhadap barang logistik MotoGP ini sangat kita perhatikan,” ujar Agustyan. Ia juga menambahkan Bea Cukai Mataram telah mengawasi pemuatan logistik MotoGP 2023 ini di BIZAM pada 17-19 Oktober 2023 untuk diberangkatkan ke negara tujuan selanjutnya, yaitu Australia.

Semua rangkaian kegiatan MotoGP tahun ini berjalan dengan lancar. Selain dengan pihak-pihak internal Bea Cukai, kami juga bersinergi dengan BNN, LNSW, Administrator KEK, MGPA (Mandalika Grand Prix Association), APLog (Angkasa Pura Logistik), dan Angkasa Pura. Sinergi itu ditujukan untuk terus meningkatkan pelayanan Bea Cukai dalam memperlancar arus logistik event internasional seperti MotoGP 2023 ini,” kata Agustyan.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler