REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto memastikan kesiapan pengamanan seluruh pertandingan Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, mulai 10 hingga 16 November 2023. Polda Jatim, menurut dia, nantinya akan menurunkan 3.951 personel untuk pengamanan.
"Namun, jumlah tersebut bersifat dinamis menyesuaikan situasi dinamikan di lapangan. Kita memastikan kesiapan pengamanan pertandingan piala dunia U-17 nanti di Stadion GBT bisa berlangsung lancar, aman, nyaman," kata Imam, Senin (6/11/2023).
Imam mengatakan, titik krusial yang benar-benar harus diwaspadai adalah bagaimana mengelola akses para penonton menuju Stadion GBT. Sebab di ring satu dan ring dua Stadion GBT, tidak diperbolehkan kendaraan masuk.
Baik roda dua maupun roda empat. "Karena masyarakat pecinta bola yang akan datang ke sini (Stadion GBT) itu di ring satu, ring dua, jalur yang sudah ditentukan itu tidak boleh masuk roda dua dan roda empat sembarangan," ujarnya.
Meski demikian, lanjut Imam, nantinya panitia sudah menyiapkan shuttle bus yang rutenya sudah ditentukan, dan semua mengarah ke Stadion GBT. Artinya, kata dia, masyarakat yang akan menonton dan sudah membeli tiket betul-betul harus menggunakan bus untuk masuk ke area Stadion GBT.
"Jadi tidak boleh kendaraan roda dua, roda empat, sembarangan masuk ke sini (Stadion GBT). Nanti akan diatur oleh petugas di titik-titik yang sudah di tentukan, kemudian mereka kalau tidak memiliki tiket untuk masuk ke GBT ini akan dialihkan," kata Imam.