REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Berkerjasama dengan SMK Raflesia Depok, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sebagai Kampus Digital Kreatif sukses menyelenggarakan Workshop Python for Machine Learning. Dihadiri oleh siswa/i SMK Raflesia Depok, acara ini diselenggarakan pada Rabu (25/10/2023), di Gedung SMK Raflesia Depok Bukit Duta, Tugu, Cimanggis, Depok.
Ahmad Setiadi selaku Kaprodi Rekayasa Perangkat Lunak Universitas BSI, dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadiran programmer di era digital saat ini sangat dibutuhkan.
“Peranan programmer dalam sebuah industri ataupun perusahaan yaitu membuat perangkat lunak atau aplikasi komputer dengan merancang instruksi kode-kode pemrograman khusus yang memang membuat mudah pekerjaan manusia,” kata Ahmad, dalam keterangan tertulis, Selasa (7/11/2023).
Hadir sebagai narasumber, Wahyutama Fitri Hidayat yang merupakan Programmer sekaligus Dosen Universitas BSI memberikan materi teknis mengoperasikan coding dalam aplikasi Python. Ia menjelaskan langkah-langkah dalam menyiapkan perangkat dan aplikasi serta coding untuk membuat program aplikasi python.
Sementara itu, Taat Kuspriyono selaku kepala kampus Universitas BSI kampus Margonda mengungkapkan bahwa kegiatan ini digelar dalam rangka kolaborasi demi upaya menambah keterampilan bagi kalangan siswa/i SMK terutama bagi sekolah yang memang memiliki konsentrasi ke arah teknologi khususnya prospek kerja programmer.
Ia mengatakan, seorang programmer saat ini sangat dibutuhkan dalam dunia industri dan perusahaan karena kita sudah masuk ke era digital. Salah satu subsector industri kreatif yang dikumandangkan Kementerian Perdagangan Indonesia salah satunya adalah penciptaan aplikasi baik itu marketplace, website, bahkan games.
"Terobosan seminar yang diselenggarakan ini merupakan upaya Universitas BSI sebagai kampus digital kreatif yang memberikan peningkatan pengetahuan dalam mendukung daya kreasi dan daya cipta para siswa/i sekolah," ungkap Taat.
Ia menambahkan, Universitas BSI ada program studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak yang memang di didik untuk menjadi seoarang programmer yang dapat membuat inovasi perangkat lunak di mana kehadirannya dibutuhkan banyak orang.
“Dengan adanya ilmu ini dapat membuat seseorang menjadi lebih terdorong dalam membuat inovasi baru yang luar biasa. Bagi masyarakat yang ingin mendapat pengetahuan tentang dunia rekaya perangkat lunak bisa kuliah di Universitas BSI,” ujarnya.