REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Bayern Muenchen Thomas Tuchel menyebut laga kontra Manchester United (MU) bisa jadi ajang penawar luka setelah baru menelan kekalahan. Muenchen baru saja dipermalukan Eintracht Frankfurt 1-5 pada lanjutan Bundesliga Jerman akhir pekan kemarin.
Kini Jamal Musiala dan kawan-kawan bersiap melakoni laga versus MU dalam lanjutan Grup A Liga Champions 2023/2024 di Stadion Old Trafford, Rabu (13/12/2023) dini hari WIB.
"Saya memiliki kepercayaan diri pada tim saya," kata Tuchel menjelaskan kepada Sport 1 dikutip Daily Mail, Senin (11/12/2023).
Muenchen telah kalah dalam tiga pertandingan di semua kompetisi sejauh musim ini dan dalam dua kesempatan anak asuh Thomas Tuchel selalu dapat bangkit dari kekalahan dengan skor menakjubkan.
Salah satu bukti sahih ketika Muenchen terhempas dari Piala Jerman oleh tim Divisi III Saarbrucken. Kekalahan menakjubkan itu membuat Muenchen tersingkir untuk ketiga kalinya di putaran kedua piala domestik.
Akan tetapi, Leon Goretzka dan kolega kembali bangkit dengan mencukur rival abadi Borussia Dortmund 4-0 di pertandingan berikutnya dengan Harry Kane mencetak hattrick dalam laga bertajuk Der Klassiker.
"Tidak ada gunanya terlarut dari laga sebelumnya, kami perlu bereaksi di Old Trafford," sambung allenatore berusia 50 tahun.
Di sisi lain, MU juga bernasib sama seperti Muenchen pada pertandingan domestik melawan AFC Bournemouth. Pasukan Erik ten Hag harus menelan pil pahit setelah digebuk the Cherries 0-3.
Muenchen sejatinya sudah lolos ke fase gugur Liga Champions sebagai juara grup, namun Manchester United wajib menang dan berharap laga Grup A lainnya, antara FC Copenhagen dan Galatasaray berakhir imbang demi mengamankan nasib.