REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengaku khawatir atau waswas menghadapai debat terakhir Pilpres 2024 pada Ahad (1/2/2024). Sebab, capres nomor urut 1, Anies Baswedan bisa saja kembali memberikan penilaian buruk kepadanya seperti saat debat sebelumnya.
"Aku waswas menghadapi debat tanggal 4. Kalau waktu itu dikasih nilai 11, nggak tahu nanti dikasih nilai berapa. Mungkin dikasih nilai nol," kata Prabowo di hadapan ribuan pendukungnya yang menghadiri acara Silaturahmi Relawan Prabowo-Gibran Se-Sulsel di GOR Sudiang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (2/2/2024).
Kendati waswas, Prabowo mengaku sudah punya jawaban jika kembali diberikan nilai rendah oleh Anies. Jawabannya gampang saja dengan menyampaikan kalimat "sorry yee", "emang gue pikirin", dan "emangnya lu siape?".
Dalam acara itu, Prabowo juga menyindir Anies terkait nilai 11/100 atas kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan. Sindiran dilontarkan Prabowo dengan cara memberikan nilai sempurna kepada salah seorang pendukungnya.
Prabowo memberikan nilai 100 kepada pendukungnya karena bisa menjelaskan arti hilirisasi sumber daya alam (SDA). "Lumayan dapat nilai 100. Aku hanya dapat nilai 11 lho," ujarnya sembari tersenyum.
Ketua Umum Partai Gerindra itu lantas membandingkan penilaian rendah dari Anies itu dengan suasan debat antara dirinya menghadapi Jokowi dalam ajang debat capres Pilpres 2019. Menurut dia, tidak ada aksi saling mengejak, merendahkan, dan "memberikan nilai kecil" ketika dirinya adu argumen dengan Jokowi.
Sindiran Prabowo itu merupakan buntut dari pernyataan Anies Baswedan saat debat capres di Istora Senayan, Ahad (7/1/2024) lalu. Anies memberikan skor 11 dari 100 atau 1,1 untuk menilai kinerja Prabowo selaku Menhan. Sementara itu,, capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo memberikan nilai 5.
Adapun debat terakhir atau debat pamungkas Pilpres 2024 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada Ahad pukul 19.00 WIB. Sesuai giliran, Prabowo mendapat kesempatan berbicara pertama untuk memaparkan visi-misinya.
Tema besar debat terakhir itu adalah kesejahteraan sosial, pembangunan SDM, dan inklusi. Adapun sub temanya adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, kesejahteraan sosial, dan inklusi.
Debat akan dimoderatori oleh pembawa acara berita dari TvOne, yakni Andromeda Mercury dan Dwi Anggia. Gelaran debat akan ditayangkan secara langsung lewat stasiun televisi TvOne, ANTV, dan NET TV.