REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri bereaksi jelang duel giornata ke-26 Serie A musim 2023/24, kontra Frosinone Calcio. Partai tersebut berlangsung di markas Juve, Stadion Allianz, Turin, Ahad (25/2/2024) pukul 18.30 WIB.
Allegri menegaskan, kubunya tak memiliki target lain. Mereka harus kembali ke jalur kemenangan. Itu setelah rentetan hasil negatif, belakangan.
Si Nyonya Tua hanya mendapatkan dua poin dari empat pertandingan terakhir Serie A. Alarm bahaya berbunyi. Keadaan demikian tak bisa dibiarkan berlarut-larut.
Namun Allegri berusaha untuk tetap tenang. Ia merasa berpengalaman di situasi seperti ini. Ia meminta pasukannya tak perlu gegabah.
"Periode seperti ini, tentu terjadi dalam sepak bola. Saya sudah melalui sebelumnya, dan para pemain mengetahuinya. Kami harus tetap tenang dan fokus serta memikirkan beberapa bulan ke depan. Kami memiliki dua tujuan besar yang ingin dicapai yakni lolos ke Liga Champions, dan memenangkan Coppa Italia," kata juru taktik kelahiran Livorno itu, dikutip dari laman resmi klubnya.
Juventus berada di posisi kedua klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 54 poin, Juve tertinggal sembilan angka di belakang Inter Milan di singgasana. Sebelumnya, I Bianconeri sempat menempel ketat Inter.
Belakangan, jaraknya kian melebar. Si Nyonya Tua sedikit mengalami penurunan performa. Sementara I Nerazzurri melaju mulus.
Itu membuat Allegri tak mau jemawa berbicara target. Ia kembali mengeluarkan kata-kata seperti di awal musim ini. Menurutnya, yang terpenting Juventus kembali ke kompetisi terelit Eropa musim depan.
Itu berarti Juve harus finis di zona top four. Bukan perkara mudah mewujudkan target tersebut. Adrien Rabiot dan rekan-rekan mendapat pelawanan ketat dari tim-tim seperti Bologna, Atalanta, AS Roma, serta SS Lazio.
Sementara di pentas Copa, Bianconeri telah berada di babak semifinal. Anak asuh Allegri jumpa Lazio. Duel berlangsung pada April nanti.
Kini Juventus sepenuhnya fokus ke Serie A. Allegri enggan menganggap remeh Frosinone. Ia melihat I Canarini termasuk tim yang berani bermain terbuka, menciptakan peluang, dan menyerang.