REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengajak warga menjalankan ibadah puasa dengan penuh makna sekaligus menjaga kelestarian lingkungan atau gaya hidup ramah lingkungan saat Ramadhan (Green Ramadhan). Salah satunya dengan mulai mengurangi sisa makanan.
“Bulan Ramadhan merupakan momentum untuk memulai perhatian kita terhadap hubungan dengan lingkungan. Kita bisa menunjukkan rasa syukur dengan menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” kata Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto melalui keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (19/3/2024).
Dia mengatakan Green Ramadhan dapat dimulai dari mengurangi sisa makanan dengan cara masak makanan secukupnya, sesuai dengan kebutuhan dan memakan hidangan berbuka puasa yang tersisa untuk dimakan kembali saat sahur.