REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta adanya fasilitas khusus bagi para pemudik difabel (disabilitas).
Hal ini disampaikan Direktur Utama Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono di sela-sela pelepasan program Mudik Asyik bersama BUMN 2024 di di Silang Monas, Jakarta, Jumat (5/4/2024).
"Ada empat bus untuk teman-teman difabel. Ini sesuai arahan Pak Menteri BUMN yang terus mengingatkan kita untuk membantu pemudik difabel bisa kembali ke kampung halaman dengan nyaman," ujar Rivan.
Rivan menyampaikan program Mudik Asyik bersama BUMN 2024 memberangkatkan 94.753 orang atau meningkat dari kuota awal yang sebanyak 80.215 orang. Rivan menyebut penambahan peserta mudik tak lepas dari tingginya minat masyarakat untuk ikut dalam program tersebut.
"Imbauan Pak Menteri BUMN mendorong tambahan karena yang minat itu lebih dari 100 orang," ucap Rivan.
Rivan menyampaikan, Jasa Raharja selaku koordinator program Mudik Asyik bersama BUMN 2024 juga memperbaiki mekanisme pendaftaran agar keterisian penumpang bisa sesuai dengan pemesanan. Rivan mengatakan sistem pendaftaran untuk mudik gratis tahun ini dilakukan secara terintegrasi.
"Kita juga lakukan verifikasi ulang pada H-3 supaya benar-benar terisi dan hadir. 40 persen penumpang merupakan peserta yang sudah ikut program ini tiga sampai lima kali, sisanya baru pertama kali ikut," kata Rivan.