REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM — Gambar yang dibagikan di media sosial menunjukkan bagaimana kondisi para tahanan Palestina yang dibebaskan dari penjara penjajah. Mereka terlihat kurus, lemah, dan banyak ditemukan tanda-tanda bekas penyiksaan.
Akademisi dan politisi Palestina yang dibebaskan dari penahanan telah kehilangan banyak berat badan, tubuh mereka terlihat sangat kurus dan bentuk wajah benar-benar berubah karena akibat dari pelanggaran mengerikan yang dilakukan penjajah terhadap mereka di dalam penjara.
Dilansir dari Middle East Monitor pada Selasa (23/4/2024), Penampilan mereka telah berubah sedemikian rupa sehingga anggota keluarga mereka berjuang untuk mengenali mereka. Secara khusus, anak-anak tahanan tidak dapat mengidentifikasi ayah mereka.
Ketua Monitor Hak Asasi Manusia Euro-Mediterania, Ramy Abdu, menggambarkan kondisi di mana para tahanan muncul setelah penyiksaan dan penganiayaan yang dialami mereka.