Jumat 26 Apr 2024 08:35 WIB

Pentingnya Membangun Ketahanan Anak Terhadap Perubahan Iklim  

Ketahanan anak perlu dibangun untuk menghadapi risiko akibat dampak iklim.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Gita Amanda
Ketahanan anak terhadap perubahan iklim perlu dibangun agar anak-anak Indonesia dapat selamat dari berbagai risiko, (ilustrasi)
Foto: www.freepik.com
Ketahanan anak terhadap perubahan iklim perlu dibangun agar anak-anak Indonesia dapat selamat dari berbagai risiko, (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketahanan anak terhadap perubahan iklim perlu dibangun agar anak-anak Indonesia dapat selamat dari berbagai risiko yang disebabkan oleh dampak iklim. Sikap dalam mendukung resiliensi anak terhadap perubahan iklim itu harus mengarah pada upaya-upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.

“Dampak perubahan iklim sudah kita rasakan saat ini, resiliensi anak terhadap perubahan iklim harus dibangun supaya anak-anak selamat dari berbagai risiko yang disebabkan oleh dampak iklim, dan menjadi generasi yang sehat dan tangguh, terutama menjelang saat dan setelah tahun-tahun 2045,” ujar Chairperson & CEO Save The Children Indonesia Dessy Kurwiany Ukar di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Baca Juga

Hal itu dia sampaikan pada kegiatan Seminar Multisektor dan Kick Off Aksi Generasi Iklim bertajuk “Membangun Resiliensi Anak Terkait Perubahan Iklim Menuju Indonesia Emas 2045” di Aula Heritage Kemenko PMK, Jakarta. Kemenko PMK menyatakan, penguatan basis pengetahuan lewat pengembangan riset, teknologi, dan inovasi menjadi kunci penting dalam melawan dampak perubahan iklim.

“Kita harus terus memperkuat basis pengetahuan melalui pengembangan kegiatan riset, teknologi, dan inovasi terkait perubahan iklim dan dampaknya, agar berbagai kebijakan dapat disusun berbasis bukti atau evidence-based policy,” ujar Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kemenko PMK Woro Srihastuti Sulistyaningrum.