Kamis 16 May 2024 07:20 WIB

Hotel BUMN Ketiban Cuan Saat Libur Panjang Akhir Pekan

Hotel-hotel BUMN mengalami peningkatan okupansi selama periode libur panjang.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Hotel Khas Parapat di Parapat, Sumatera Utara, yang dikelola dan dioperasikan oleh Hotel Indonesia Group, operator jaringan hotel milik BUMN.
Foto: ANTARA/HO-PT Hotel Indonesia Natour (HIN)
Hotel Khas Parapat di Parapat, Sumatera Utara, yang dikelola dan dioperasikan oleh Hotel Indonesia Group, operator jaringan hotel milik BUMN.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Momentum libur panjang akhir pekan berdampak signifikan terhadap okupansi hotel-hotel di bawah naungan PT Hotel Indonesia Group (HIG) yang merupakan anak usaha PT Hotel Indonesia Natour (HIN) atau InJourney Hospitality. Direktur Operasi & Portofolio Bisnis HIN Ariadevi Hermaini mengatakan hotel-hotel BUMN mengalami peningkatan okupansi selama periode libur panjang kenaikan Yesus Kristus pada pekan lalu.  

"Kami bersyukur libur panjang Kenaikan Yesus Kristus ini memberikan dampak positif pada peningkatan okupansi di hotel jaringan HIG," ujar Ariadevi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (15/5/2024).

Baca Juga

Ariadevi menyampaikan pertumbuhan okupansi 40 hotel BUMN di bawah HIG sejalan dengan data PHRI yang menyebut peningkatan jumlah okupansi hotel meningkat sekitar lima persen sampai sepuluh persen di sejumlah daerah selama libur panjang akhir pekan lalu.  

"Peningkatan okupansi ini didorong oleh kenaikan jumlah kunjungan wisatawan, beragam promo menarik, service improvement serta fasilitas di masing-masing hotel sehingga mampu menarik wisatawan untuk menghabiskan momen libur panjang di hotel jaringan HIG," ucap Ariadevi. 

Ariadevi mengatakan rata-rata pertumbuhan okupansi hotel jaringan HIG region Bali dan Jawa mencapai lima persen pada 9 Mei hingga 12 Mei 2024 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Ariadevi menyebut okupansi tertinggi di region Bali ialah Inna Sindhu Beach dengan 95 persen dan the Manohara Yogyakarta Hotel sebesar 86 persen untuk region Jawa. 

"Di Nusa Tenggara ada Merumatta Senggigi Lombok, NTB, yang mengalami pertumbuhan tingkat hunian sebesar 28 persen, dan Yulia Hotel Gorontalo menjadi pertumbuhan tertinggi untuk region Kalimantan dan Sulawesi dengan sebesar 22 persen," kata Ariadevi. 

Direktur Utama HIG Rizal Kasim mengatakan libur panjang akhir pekan menjadi momen penting bagi industri perhotelan dalam meningkatkan tingkat hunian kamar hotel. Rizal menilai peningkatan okupansi hotel menunjukkan minat wisatawan nusantara dan mancanegara untuk menikmati destinasi wisata di Indonesia selama periode libur panjang.

"Contohnya Yogyakarta yang memiliki keanekaragaman wisata sehingga menjadi destinasi pilihan masyarakat yang menghabiskan momen libur panjang," ujar Rizal. 

Rizal menyampaikan HIG juga memberikan diskon hingga 25 persen yang berlaku selama periode menginap pada 8-12 Mei 2024 dan 22-26 Mei 2024  melalui website HIG hig.id dengan kode promo MAYGETAWAY. Rizal menyebut hal ini komitmen perusahaan menghadirkan layanan terbaik bagi pelanggan hotel jaringan HIG. 

"Kami berterima kasih kepada semua tamu yang telah memilih HIG sebagai tempat menginap mereka selama liburan ini dan kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik," kata Rizal. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement