REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah modular berbasis baja ringan disebut menjadi solusi untuk hunian ramah lingkungan dengan mengurangi konsumsi energi pada bangunan.
"Rumah modular secara konsisten mengembangkan solusi serbaguna untuk ruang dan praktik konstruksi yang berkelanjutan," kata Founder Komunitas Sustainable Buildings, Cities & Communities (SBCC) Eng. Beta Paramita.
Rumah modular adalah rumah dengan konstruksi bangunan khusus yang terbuat dari material rakitan pabrik. Pembangunan rumah modular dilakukan berbeda dari pembangunan rumah biasa karena komponen bangunan telah diproduksi terlebih dahulu. Langkah yang perlu dilakukan hanya merakit (assembly) konstruksi di lokasi, sehingga tidak menyisakan limbah.
Penggunaan struktur baja ringan (steel frame) pada rumah modular dikatakan dapat meningkatkan penghematan energi.