REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-22 siap melakoni kiprah pada SEA Games 2017. Skuat asuhan pelatih asuhan Luis Milla Aspas akan melawan Thailand pada partai perdana di stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia pada Selasa (15/8).
Thailand menjadi lawan berat Indonesia pada SEA Games. Enam pertandingan sudah dilewati kedua negara dan Thailand mendominasi dengan empat kemenangan.
Indonesia berhasil sekali mengandaskan Thailand pada penyisihan Grup A SEA Games 2011. Laga pada 13 November di Stadion Utama Gelora Bung Karno itu berakhir dengan skor 3-1.
"Ini pertandingan yang besar bagi kami. Turnamen ini (SEA Games) akan menjadi pertaruhan besar bagi kami," kata Milla dari Kuala Lumpur, kepada wartawan di Jakarta, Senin (14/8).
Selain menghadapi skuat Gajah Putih, tim Garuda juga harus meladeni Vietnam yang tak kalah tangguh, Filipina, Timor Leste dan Kamboja.
Seluruh lawan tersebut akan dihadapi Hansamu Yama Pranata dan kawan kawan sampai 24 Agustus mendatang. Selama penyisihan grup, para penggawa timnas hanya punya masa pemulihan selama 2 x 24 jam sebelum pertandingan berikutnya.
Milla menaruh hormat kepada semua calon lawannya itu. Ia menegaskan sudah mempersiapkan semuanya menghadapi lawan-lawan Indonesia. Akan tetapi, Thailand menjadi tim pertama yang harus dikandaskan oleh Evan Dimas dan kawan-kawan.
"Seperti yang saya sampaikan. Kami dan pemain hanya ingin memberikan hasil yang terbaik untuk masyarakat Indonesia," kata Milla.
Pelatih dari Spanyol itu optimistis dengan kemampuan para pemain Indonesia yang dia bentuk sejak Februari 2017 itu.
Skuat Indonesia yang diberangkatkan kali ini, sebanyak 21 pemain. Jumlah tersebut, hasil dari pemusatan latihan kesembilan kalinya, khusus persiapan timnas menuju SEA Games di Lapangan Sekolah Peliata Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang.
Pada masa kepelatihan Milla, Indonesia baru-baru ini juga berjumpa Thailand di penyisihan Grup H kualifikasi Piala Asia U-23 2018, pada pekan terakhir Juli lalu. Pertandingan yang disertai hujan lebat dan lapangan becek di stadion Suphacalasai, Bangkok, ketika itu berakhir imbang tanpa gol, alias 0-0.
Penggawa yang sama dalam laga tersebut, besar kemungkinan akan kembali diturunkan dalam pertandingan Selasa (15/8), kecuali bek Garuda Indonesia, Bagas Adi Nugroho yang cedera.