REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Alwi Shahab
Bung Karno, tampak khusuk berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 yang baru saja ia proklamirkan berjalan langgeng dan rakyat Indonesia diberi kekuatan dalam mempertahankan kemerdekaannya. Bung Karno dengan memejamkan kedua matanya dan mengangkat kedua tangannya berdoa di kediamannya di Jl Pegangsaan Timur (kini Jl Proklamasi) 56, Jakarta Pusat.
Doa di halaman muka kediamannya itu sekaligus sebagai tanda syukur kepada Tuhan bahwa bangsa Indonesia telah merdeka setelah mengalami penjajahan lebih dari tiga abad.
Di belakang Bung Karno (berkopiah hitam) tampak Kepala Barisan Pelopor dr Muwardi. Dialah yang memimpin Barisan Pelopor termasuk satuan PETA (Pembela Tanah Air) yang mengikuti acara proklamasi kemerdekaan 17 Agustus, 63 tahun lalu. Sedangkan di bagian belakang (berkacamata) tampak Wali Kota Jakarta Raya, Sudiro.