REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Kevin De Bruyne dari Manchester City mencetak satu gol dan membuat satu assist dalam penampilan pertamanya sebagai pemain inti dalam lebih dari dua bulan, saat City mengalahkan Nottingham Forest 3-0 pada Kamis (5/12/2024) dini hari WIB. Hasil ini membuat City mengakhiri empat kekalahan beruntun mereka di Liga Primer Inggris.
Bernardo Silva dan Jeremy Doku juga mencetak gol untuk membantu mengakhiri tujuh pertandingan tanpa kemenangan City di semua kompetisi. Hasil ini mengangkat pasukan Pep Guardiola ke posisi keempat di klasemen, sementara Forest di posisi keenam.
"Kami membutuhkannya, klub, para pemain, semua orang perlu menang," kata Guardiola. "Yang terpenting, tentu saja, adalah menghentikan rutinitas tidak memenangkan pertandingan, dan akhirnya kami menang."
De Bruyne tidak pernah menjadi pemain inti sejak mengalami cedera perut pada bulan September. Kehadirannya langsung terasa saat ia membantu City mencetak gol pada menit kedelapan ketika Ilkay Gundogan melepaskan umpan silang yang disundul pemain Belgia itu ke arah gawang. Bola dari De Bruyne diteruskan Silva ke gawang.
De Bruyne mencetak gol pada menit ke-31 saat ia menerima umpan dari Doku dengan melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti. Doku memastikan kemenangan pada menit ke-57 saat ia menyambut umpan panjang akurat dari Erling Haaland. Ia menerobos pertahanan lawan dan melepaskan tembakan ke sudut jauh gawang yang membuat Forest kesulitan kembali ke permainan.
De Bruyne membuat penggemar City bersorak gembira sepanjang malam. Ia masuk sebagai pemain pengganti dalam lima pertandingan tim sebelumnya, termasuk kekalahan 2-0 dari pemuncak klasemen Liverpool yang membuat sang juara bertahan turun ke posisi kelima klasemen.
Ada pertanyaan tentang keretakan yang dilaporkan antara De Bruyne yang sering cedera dan Guardiola. Namun pemain berusia 33 tahun itu diberi ban kapten pada laga ini dan memimpin timnya dengan gaya.
"Ia bermain sangat bagus," kata Guardiola tentang kaptennya. "Secara defensif, ia banyak membantu kami. Sangat bagus. Saya sangat senang. Ia orang yang luar biasa. Apa yang telah ia lakukan bersama kami selama bertahun-tahun ini sangat luar biasa. Mungkin ia tidak bisa bermain setiap tiga hari, tetapi mudah-mudahan ia dapat membantu kami."
Forest menyia-nyiakan peluang, salah satu yang paling mencolok adalah ketika Chris Wood berhadapan satu lawan satu dengan kiper Stefan Ortega tetapi tembakannya melebar. Wood menyesali kesempatan itu untuk menyamakan kedudukan saat De Bruyne mencetak gol kurang dari semenit kemudian.
"Ketika Anda kalah 3-0 dan Anda datang dan mengatakan itu adalah penampilan yang bagus, mungkin orang-orang tidak mengerti, tetapi saya tidak akan mengatakan itu adalah penampilan yang buruk karena ada hal-hal positif dalam permainan itu bagi kami," kata manajer Forest Nuno Espirito Santo. "Tentu saja, ada banyak hal buruk, kesalahan."
Guardiola memilih Ortega sebagai kipernya daripada Ederson untuk pertandingan kedua berturut-turut, dan pemain Jerman itu melakukan penyelamatan spektakuler saat menjatuhkan diri dari tembakan keras Morgan Gibbs-White di awal pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika