Petugas menghancurkan minuman keras usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Bea Cukai Jayapura telah melaksanakan 17 penindakan rokok ilegal dan 27 penindakan minuman beralkohol. (FOTO : dok Republika)

Petugas menghancurkan minuman keras usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas menggiring tersangka usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas menghancurkan minuman keras usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas menghancurkan minuman keras usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jakarta turut mengambil peran dalam mendukung Program Asta Cita Presiden RI pada Desk Pencegahan dan Pemberantasan Penyelundupan melalui sinergi pengawasan bersama institusi lainnya, seperti Polri, Kejaksaan, TNI, Pemerintah Provinsi (Pemprov), serta kementerian/lembaga terkait. (FOTO : dok Republika)

Barang bukti berupa minuman keras di tunjukkan saat konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas menghancurkan minuman keras usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas menghancurkan minuman keras usai konferensi pers penegakan hukum kepabeanan dan cukai serta narkotika di Wilayah Kanwil Bea Cukai Jakarta, Kamis (19/12/2024). Kanwil Bea Cukai Jakarta mencatatkan capaian penindakan pada periode Januari-Desember 2024. Di bidang kepabeanan, terdapat 827 penindakan terhadap lima komoditas utama seperti tekstil, obat-obatan, kosmetik, alas kaki dan elektronik. Sementara itu, bidang cukai mencatat 44.211.008 batang rokok ilegal dan 66.540,29 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Selain itu, Kanwil Bea Cukai Jakarta juga melakukan 136 sinergi penindakan narkotika dengan total barang bukti mencapai 372 kg. (FOTO : Republika/Prayogi)