Jumat 06 Jun 2025 18:11 WIB

Perawat Indonesia Kini Bisa Berkarier di Austria, Swiss, Jerman, dan Belanda.

Yayasan Binawan dan Poltekkes Kemenkes siap mengirim perawat Indonesia ke Eropa.

Yayasan Binawan dan Poltekkes Kemenkes Denpasar secara resmi meluncurkan Kick-Off Program Eropa.
Foto: Republika.co.id
Yayasan Binawan dan Poltekkes Kemenkes Denpasar secara resmi meluncurkan Kick-Off Program Eropa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia menegaskan posisinya sebagai kekuatan baru dalam mengirimkan talenta keperawatan global. Hal itu setelah Yayasan Binawan dan Poltekkes Kemenkes Denpasar secara resmi meluncurkan Kick-Off Program Eropa melalui beasiswa pelatihan kerja di Eropa dari Yayasan Binawan dan meresmikan Binawan International Career Center di kampus Poltekkes Kemenkes, Kota Denpasar, Bali.

Peresmian itu menjadi tonggak penting dari implementasi perjanjian kerja sama antara Yayasan Binawan dan Direktorat Jenderal SDM Kesehatan Kemenkes. "Mari kita jadikan pilot project pertama ini sebagai cerita sukses bersama. Dengan kolaborasi yang kuat, kita bisa membuka jalan bagi lebih banyak tenaga kesehatan Indonesia untuk melangkah ke kancah global," ujar Ketua Yayasan Binawan, Said Saleh Alwaini di Jakarta, Jumat (6/6/2025).

Baca Juga

Program beasiswa pelatihan kerja di Eropa memfasilitasi alumni profesi keperawatan dari Politeknik Kesehatan (Poltekkes) seluruh Indonesia untuk berkarier di Austria, Swiss, Jerman, dan Belanda. Mereka akan mendapatkan pelatihan bahasa Jerman, orientasi budaya, dan pengurusan dokumen keberangkatan secara penuh dari Yayasan Binawan.

"Pendaftaran masih terbuka hingga akhir Juni 2025. Kami mengundang alumni profesi keperawatan Poltekkes dan perawat dari seluruh bali untuk segera mendaftar dan memanfaatkan momentum ini," ucap Said.

Peluncuran di Denpasar menandai dimulainya kolaborasi pendidikan dan penempatan internasional langsung dari Bali. Kehadiran Gubernur Provinsi Bali, Wayan Koster, yang diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Nyoman Gede Anom, menegaskan dukungan penuh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul dari daerah.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement