Khutbah Jumat
Menjaga Semangat Persatuan
الحمد لله...
الله أكبر، الله أكبر، الله أكبر، لا إله إلا الله، والله أكبر، الله أكبر، ولله الحمد.
الحمد لله الذي أمر بالاجتماع ونهى عن التفرق، وأمر بالتآلف ونهى عن التباغض والتحاسد. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين.
Amma ba’du,
وصيكم عباد الله وإياي بتقوى الله فقد فاز المتقون، قال الله تعالى: وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا
"Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai."(QS. Ali Imran: 103)
Jamaah Jumat rahimakumullah,
Sesungguhnya agama Islam datang dengan membawa ajaran persatuan dan melarang umatnya dari segala bentuk perpecahan, pertengkaran, dan permusuhan.
Kita adalah satu umat. Kita bersaudara dalam keimanan. Tidak sepatutnya kita saling mencela, saling membenci, atau saling menjatuhkan.
Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
لا تَبَاغَضُوا، وَلا تَحاسَدُوا، وَلا تَدَابَرُوا، وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا
"Janganlah kalian saling membenci, saling hasad, saling membelakangi. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara."(HR. Bukhari dan Muslim)
Perpecahan adalah penyakit umat, dan sejarah telah membuktikan betapa perpecahan menghancurkan bangsa dan peradaban. Lihatlah negeri-negeri yang dulunya makmur, kini hancur karena pertengkaran di antara sesama anak bangsa.
Rasulullah ﷺ pernah bersabda:
إِنَّ الشَّيْطَانَ قَدْ أَيِسَ أَنْ يَعْبُدَهُ الْمُصَلُّونَ فِي جَزِيرَةِ الْعَرَبِ، وَلَكِنْ فِي التَّحْرِيشِ بَيْنَهُمْ
"Sesungguhnya setan telah putus asa disembah oleh orang-orang yang salat di jazirah Arab, tetapi dia masih berusaha untuk membuat mereka saling bermusuhan."(HR. Muslim)
Ini peringatan keras! Setan tidak perlu membuat orang kafir. Cukup dengan membuat umat Islam saling membenci dan bertengkar, sudah cukup menghancurkan kekuatan mereka.
Wahai kaum muslimin,
Persatuan bukan sekadar slogan. Ia harus dihidupkan dengan toleransi, saling memahami, dan berlapang dada dalam perbedaan selama bukan dalam perkara pokok agama.
Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu pernah berkata:
لا إسلام بلا جماعة، ولا جماعة بلا إمارة، ولا إمارة بلا طاعة
"Tidak ada Islam tanpa jamaah, tidak ada jamaah tanpa pemimpin, dan tidak ada pemimpin tanpa ketaatan.”
Artinya, kekuatan umat Islam terletak pada persatuan, dan musuh-musuh Islam selalu berusaha menebar fitnah agar kita saling curiga, saling menyalahkan, dan akhirnya tercerai-berai.
Maka berhati-hatilah!
Jangan mudah terpancing isu, fitnah, dan provokasi yang hanya akan menggerogoti ukhuwah Islamiyah kita.
Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
Marilah kita menguatkan semangat persaudaraan. Jangan kita mudah marah, mudah tersinggung, apalagi suka menyebar kebencian di media sosial.
Rasulullah ﷺ bersabda:
الْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا
"Orang mukmin terhadap mukmin lainnya seperti satu bangunan, saling menguatkan satu sama lain."(HR. Bukhari dan Muslim)
Bersatulah dalam kebaikan. Perbedaan itu rahmat jika kita bijak menyikapinya.
Allah Ta’ala berfirman:
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ، فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ، وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
"Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, maka damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah agar kamu dirahmati."(QS. Al-Hujurat: 10)
Terakhir, sebelum menutup khurbah ini, khatib kembali mengajak, Mari kita tanamkan dalam hati, bahwa persatuan adalah kekuatan, dan pertengkaran adalah kehancuran.
Jangan kita rusak ukhuwah hanya karena perbedaan pendapat yang bukan pokok. Perbanyak maaf, kurangi debat, dan jauhi permusuhan.
Semoga Allah ﷻ menyatukan hati kita dalam ketaatan dan kasih sayang.
اللهم اجعل هذا البلد آمناً مطمئناً وسائر بلاد المسلمين.
عباد الله،إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى، وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ..