REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK - Apple, Inc mengumumkan varian baru iPhone kemarin siang waktu AS (dinihari WIB) yang diklaim lebih powerful. Peluncuran piranti yang dinamakan iPhone 4S ini sempat mengundang kekecewaan investor dan pengamat karena bukan iPhone 5 yang selama ini digembar-gemborkan.

Imbasnya, saham Apple yang sempat dibuka menguat turun 4 persen pada tengah hari saat produk ini diluncurkan di California. Investor tak peduli kendati pihak Apple menyebut seri iPhone 4S ini mempunyai fitur yang hampir menyeripai iPhone 5.

Seri 4S, kata beberapa pengamat, sama dengan produk yang sekarang sudah setahun beredar. Namun dengan prosesor A5 (sama dengan yang dipakai pada iPad 2) dan dual-core graphics, Apple menyatakan 4S tujuh kali lebih cepat dari prediksi semula. Dengan dua transmisi sekaligus, GSM dan CDMA, ponsel ini diklaim bisa digunakan di belahan dunia manapun.

Yang membedakan dari produk sebelumnya, iPhone 4S memiliki fitur baru, Assistant, yaitu software yang memungkinkan pengguna iPhone menjalankan aplikasi hanya dengan suara. Anda tinggal meminta informasi apapun yang Anda butuhkan hanya dengan berbicara, misalnya men-set alarm, hingga lokasi money changer.

Tim Cook, CEO Apple pengganti Steve Jobs menyatakan ia sangat menyukai seri iPhone terbaru ini. "I love Apple, Saya sangat bangga dengan produk ini," ujarnya berpromosi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika