REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perangkat ponsel pintar Samsung akan meluncurkan produk andalan Galaxy Note 8 pada akhir bulan ini. Namun, rincian teknis posel pintar asal Korea Selatan itu bocor ke Evan Blass.
Dilansir dari Fortune, Senin (7/8), telepon pintar itu memiliki kemampuan lebih besar dan canggih daripada pendahulunya Galaxy S8. Selain itu, ada pembaruan pada kamera. Namun, ada perubahan partikular resonansi dari Samsung, salah satunya dari baterai. Baterai sedikit lebih kecil dibandingkan pendahulunya Note 7 yang rawan meledak.
Seiring dengan adanya stylus atau pena, ponsel ini akan tampil seperti Note 7. Samsung Note 8 memiliki layar 6,3 inci Super AMOLED dengan resolusi 1.440 x 2.960 piksel dan bezel melengkung tipis.
Ponsel terbaru Samsung memiliki dimensi 162,55x74,6 milimeter dengan ketebalan 8,5 milimeter. Ponsel versi U.S akan menggnakan prosesor Qualcomm Snapdragon 835, memori 6GB (dibandingkan 4GB pada S8). Produk ini memiliki kapasitas penyimpanan internal sebesar 64GB, ditambah slot ekspansi microSD.
Spesifikasi bocor, yakni untuk kamera Note 8 sedikit berubah dari S8. Dua kamera menghadap ke belakang, satu sudut lebar dan satu dengan zoom yang lebih dalam. Kamera memiliki sensor 12 megapiksel. Sementara kamera menghadap ke depan akan menangkap gambar dengan kecepatan 8 megapiksel.
Kamera belakang diharapkan, mengaktifkan pencitraan canggih, termasuk kedalaman bidang, zoom/optik yang kuat, gambar cahaya rendah yang lebih baik, dan bahkan kemampuan untuk sedikit mengedit sudut pandang foto.
Baterai Note 8 berkapasitas 3.300mAh dengan model pengisian cepat. Sementara sebelumnya, memilki kapasitas baterai 3.500mAh.
Penurunan kapasitas baterai itu merujuk pada terbakarnya sejumlah produk Note 7 pada Oktober lalu. Samsung menyimpulkan, barterai salah satu penyebab terjadinya kebakaran itu. Pengurangan kapasitas baterai pada Note 8 berhubungan dengan kemananan.
Selain itu, Samsung Note 8 memiliki kemampuan pengisian baterai secara wireless atau nirkabel. Fitur ini penting. Sebab, diperkirakan Note 8 akan masuk ke pasar bersamaan dengan iPhone 8 milik Apple. Kabar terakhir mengatakan, iPhone baru tidak memiliki pengisian nirkabel. Itu dianggap memberi potensi Samsung atas pesaing utamanya di pasar.