Senin 25 May 2020 19:56 WIB

Pandji: Personal Branding Penting Ketimbang Mencari Peluang

Pandji mengatakan, mencari peluang akan melelahkan.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Pandji Pragiwaksono lebih suka melakukan personal branding ketimbang mengejar peluang.
Foto: Rakhmawaty La'lang/Republika
Pandji Pragiwaksono lebih suka melakukan personal branding ketimbang mengejar peluang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Komika Pandji Pragiwaksono menganggap personal branding lebih penting daripada mencari dan mengejar peluang. Ia menjelaskan, personal branding merupakan kegiatan menyampaikan ke dunia siapa diri kita supaya mendapat peluang yang diinginkan.

“Kegiatan mencari tak hanya melelahkan, tapi juga ketidakpastian,” kata Pandji dalam acara Indonesia Online Fest Vol 01 bertema “Berhenti Mengejar Peluang”, belum lama ini.

Baca Juga

Menurut Pandji, kegiatan mencari peluang itu menghabiskan banyak waktu. Padahal, manusia memiliki waktu terbatas dan waktu terus berlalu.

"Karena itu, jangan menghabiskan waktu mencari peluang," ujarnya.

Pandji menyarankan agar masyarakat membuat agar peluang menghampiri. Ia merekomendasikan untuk melakukan sesuatu agar peluang mengenali talenta yang kita miliki.

Karena itu, menurut Pandji, tindakan yang perlu dilakukan adalah mengenalkan diri kita ke dunia. Ia mengatakan, personal branding penting karena manusia intinya adalah makhluk yang secara fisiologis, bahkan membutuhkan keseimbangan.

Sebelum kita memperkenalkan diri, menurut Pandji, orang akan berasumsi tentang diri kita. Maka personal branding itu mengenalkan diri, sehingga orang tak perlu berasumsi tentang kita.

“Maka, kita harus menunjukkan ke orang kemampuan kita layak untuk suatu pekerjaan,” kata dia.

Terlebih jika berada di dunia hiburan. Pandji mengatakan, andaikan kita tidak mengenalkan diri ke dunia maka kita tak akan mendapat apa yang diinginkan. Karena kemungkinan besar yang diinginkan kita, lebih diinginkan orang lain juga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement