REPUBLIKA.CO.ID, GENOA -- Valentino Rossi mengakhiri perjalanannya di lintasan balapan MotoGP pada akhir musim 2021. Itu disampaikan dalam konferensi pers menjelang MotoGP Styria di Sirkuit Red Bull Ring, Kamis (5/8) malam WIB.
Pembalap kelahiran Urbino, Marche, Italia pada 16 Februari 1979, ini mulai menekuni dunia balap sejak usia lima tahun. Menyikapi keputusan tersebut, Ferrari memberi dukungan kepada pembalap asal Italia.
"Sungguh luar biasa menyaksikan Anda (Valentino Rossi) tampil di trek balap di seluruh dunia selama bertahun-tahun dan juga luar biasa berbagi hari-hari seperti ini bersama. Terima kasih untuk semua momen hebat yang telah Anda berikan kepada kami dan semoga sukses untuk apa pun yang Anda lakukan selanjutnya, Grazie! " tulis akun resmi Twitter Ferrari, Jumat (6/8).
Meski sudah lama tidak menjadi juara dunia dan merebut kemenangan di MotoGP, Rossi masih memegang sejumlah rekor luar biasa seperti mengamankan 89 kemenangan dari 363 total balapan.
Tak hanya memegang rekor total kemenangan, Rossi juga masih memegang rekor berdiri di atas podium, dengan catatan 89 podium pertama, 61 podium kedua, dan 49 podium ketiga.
Meski pembalap berusia 42 tahun ini mengungkapkan menepi dari dunia MotoGP, Rossi akan tetap mengarungi dunia balapan, kali ini dengan roda empat. Kabarnya, ia akan mengikuti Kejuaraan Ketahanan Dunia (WEC) pada 2022 mendatang.
"Saya seorang pengendara, pengemudi seumur hidup. Saya hanya akan beralih dari motor ke mobil, meski tidak pada level yang sama, tetapi saya pikir saya akan terus balapan," kata Rossi menjelaskan.
Rossi akan berlaga di kelas GTE AM, menggunakan mobil Ferrari 488 GTE. Kemungkinan besar ia akan bergabung bersama tim asal Swiss, Kessel Racing. Rossi memang sudah beberapa kali mengikuti balapan menggunakan Ferrari yang dipersiapkan Kessel Racing. Namun, kali ini kabarnya pihak Ferrari bakal memberikan dukungan langsung.
Di sisi lain, berbagai pujian hangat untuk karier cemerlang Rossi datang dari para rival seperti Jorge Lorenzo, Maverick Vinales, Joan Mir, Pol Espargaro, pun termasuk rider bintang asal Prancis Fabio Quartararo, sosok pengganti the Doctor di tim pabrikan Yamaha, yang memimpin perburuan gelar tahun ini.
