Nelayan menyingkirkan sampah botol plastik bekas bercampur sampah rumah tangga sebelum berangkat melaut di kawasan Pelabuhan Perikanan Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (8/5/2022). Keberadaan sampah botol plastik bekas di pelabuhan perikanan yang bermuara ke peraian pantai itu diduga dibuang pengunjung dan warga tempat selama liburan Idul Fitri 1443 Hijriyah akibat kurangnya kesadaran menjaga lingkungan sehingga mengancam kelangsungan ekosistem laut. (FOTO : ANTARA/Ampelsa)
Nelayan bersiap memindahkan kapalnya di dekat tumpukan sampah botol plastik bekas bercampur sampah rumah tangga di kawasan Pelabuhan Perikanan Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Ahad (8/5/2022). Keberadaan sampah botol plastik bekas di pelabuhan perikanan yang bermuara ke peraian pantai itu diduga dibuang pengunjung dan warga tempat selama liburan Idul Fitri 1443 Hijriyah akibat kurangnya kesadaran menjaga lingkungan sehingga mengancam kelangsungan ekosistem laut. (FOTO : ANTARA/Ampelsa)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Nelayan bersiap memindahkan kapalnya di dekat tumpukan sampah botol plastik bekas bercampur sampah rumah tangga di kawasan Pelabuhan Perikanan Lampulo, Banda Aceh, Aceh, Minggu (8/5/2022).
Keberadaan sampah botol plastik bekas di pelabuhan perikanan yang bermuara ke peraian pantai itu diduga dibuang pengunjung dan warga tempat selama liburan Idul Fitri 1443 Hijriyah akibat kurangnya kesadaran menjaga lingkungan sehingga mengancam kelangsungan ekosistem laut.
sumber : Antara Foto
Advertisement
Ikuti Whatsapp Channel Republika
