REPUBLIKA.CO.ID,JOHOR BAHRU — Pemerintah Johor akan menyediakan WiFi gratis di masjid, surau dan sekolah agama di negara bagian mulai tahun depan. Seperti dilansir the Sun Daily pada Selasa (20/9) Ketua Komite Urusan Agama Islam Negara Mohd Fared Mohd Khalid mengatakan proyek pemasangan WiFi akan dilakukan secara bertahap di 120 masjid dan surau serta 130 sekolah agama.
“Pemasangan WiFi juga tergantung pada lokasi karena tidak semua masjid dan surau memiliki jangkauan broadband,” katanya dalam konferensi pers setelah menghadiri acara di Masjid Kampung Melayu Majidee.
Sementara itu Mohd Fared mengatakan sejak 2017 hingga Agustus lalu Dewan Agama Islam Negeri Johor (MAINJ) telah menyalurkan lebih dari 3 juta Ringgit Malaysia ke Dana Pasien Jantung Johor untuk meringankan beban warga Johor yang berobat di National Heart Institute (IJN).
Dia mengatakan biaya pengobatan termasuk operasi, peralatan medis seperti alat pacu jantung, kunjungan tindak lanjut dan pendaftaran untuk pengobatan.
“Tahun lalu RM 429.400 dihabiskan untuk 128 pasien dan hingga Agustus tahun ini, kami telah menghabiskan RM 309.629 untuk 93 pasien. Warga Johor yang membutuhkan pengobatan dapat mengajukan melalui MAINJ atau Divisi Manajemen Keuangan Pasien IJN,” katanya yang juga menambahkan bahwa bantuan tersebut khusus untuk kelompok asnaf dan berpenghasilan rendah.
Pada Anggaran Johor 2023, Mohd Fared mengatakan tahun depan diperlukan alokasi lebih banyak untuk pembangunan pendidikan, masjid dan surau yang menjadi prioritas negara.
Selain itu, kata dia, fokusnya juga pada pemberdayaan Departemen Mufti, Departemen Kehakiman dan Kejaksaan.
