Federasi Sepak Bola Nigeria Luncurkan Paket Bonus Pertandingan

EPA/Felipe Trueba
Timnas Nigeria
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Didi Purwadi

REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Federasi Sepak Bola Nigeria (NFF) meluncurkan paket bonus buat timnas Nigeria di gelaran Piala Dunia 2014. Jika tim Elang Super mencapai babak final dan menjuarai Piala Dunia, maka para pemain bakal menerima bonus sebesar 30 ribu dollar AS.

Sebelumnya, pemerintah Nigeria dan Federasi Sepak Bola Nigeria sempat melakukan tarik menarik terkait jumlah besaran bonus pertandingan yang diberikan kepada para pemain dan staf tim Nigeria.


Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Nigeria berniat untuk memberikan bonus pertandingan sebesar 10 ribu dollar AS. Namun, penawaran ini ditolak oleh Komite Olah Raga Nigeria.

Namun, berkat adanya gelontoran dana sebesar delapan juta dolla AS dari FIFA sebagai bonus partisipasi Nigeria di Piala Dunia, akhirnya NFF berhasil mencapai kesepakatan dengan Komite Olah Raga Nigeria.


Seperti dilansir All Africa pada Selasa (11/3), NFF akan tetap menggelontorkan dana bonus sebesar 10 ribu dollar AS buat para pemain jika mampu lolos di putaran pertama.

Sementara, pelatih Stephen Keshi akan menerima bonus pertandingan sebesar 20 ribu dollar AS. Tiga asistennya akan menerima bonus sebesar 15 ribu dollar AS. Angka ini pun akan terus bertambah jika Nigeria mampu tampil apik di putaran final Piala Dunia 2014.

Jika mampu melaju ke perempat final untuk pertama kalinya dalam sejarah keikutsertaan mereka di Piala Dunia, para pemain bakal menerima 15 ribu dollar AS. Sedangkan, pelatih dan asisten pelatih meraih dua kali lipat.

Selain meluncurkan paketan bonus, NFF juga melansir besaran dana yang digunakan untuk persiapan Nigeria ke Brasil 2014 yaitu sebesar 637 ribu dollar US.

Timnas Nigeria akan melakukan persiapan akhir di Philadelphia, Amerika Serikat. John Obi Mikel dan kawan-kawan akan menghadapi Yunani dan Amerika Serikat di laga uji coba sebelum terbang ke Brasil pada 11 Juni mendatang.



BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler