Cahill Pimpin Australia Jelang Piala Dunia
REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Stiker Tim Cahill siap memimpin Australia untuk pemanasan jelang Piala Dunia. The Socceroos akan menjamu Afrika Selatan di Sydeny, Senin (26/5) waktu setempat.
Pria 34 tahun itu juga nantinya akan menjadi wakil kapten untuk perhelatan Piala Dunia Brasil bersama Mark Bresciano. Laga uji coba nanti akan menjadi hari bersejarah bagi Cahill. Karena selama dia menperkuat Autralia dengan 68 laga, Cahill belum pernah menjadi kapten dari awal laga ketika Australia bermain di depan fansnya sendiri.
"Sebagai seorang pemain senior, kepemimpinan dia dalam tim dan caranya untuk mengakomodasi pemain lain mampu menempatkannya sebagai kapten," ujar pelatih Australia, Ange Postecoglou seperti dilansir Fifa (25/5).
Cahill mengatakan, bagi seorang pemain sepak bola tidak harus mempunyai ban kapten untuk memimpin dilapangan. Walaupun hanya menggunakan kaos negara, setiap pemain pasti mempunyai jiwa kepemimpinannya. Namun saat diberikan label kapten maka itu akan menjadi hal yang sangat membanggakan.
"Saya pikir suatu kehormatan untuk mengenakan baju hijau dan emas. Tapi saat Anda memimpin tim ini, akan menjadi luar biasa," ungkap Cahill.
Ia didaulat menjadi kapten sementara. Karena kapten utama, Mike Jedink masih belum pulih dari cedera. Pemain Crystal Palace itu mengalami cedera pangkal paha para pertandingan terakhir Liga Primer Inggris.
Selama ia menjalani masa pemulihan, Cahill yang telah mencetak 32 gol untuk Australia akan tetap menggunakan ban kapten. Pada perhelatan final Piala Dunia Juni mendatang, negeri kangguru akan berada satu grup dengan Spanyol, Belanda, dan Chile.