Maradona Dilarang Masuk Stadion Maracana

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Bahkan "Tangan Tuhan" tidak mampu membuka pintu-pintu di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, yang penuh untuk pertandingan Argentina melawan Bosnia di Piala Dunia 2014.

Setelah Pele mengungkapkan bahwa ia harus mendengarkan siaran radio di mobilnya pada babak pertama ketika Brasil bermain imbang 0-0 dengan Meksiko pada Rabu karena terjebak macet, Diego Maradona mengklaim bahwa ia ditolak masuk untuk menyaksikan pertandingan.

Maradona, yang pernah menggunakan tangannya untuk mencetak gol yang membantu menyingkirkan Inggris dari Piala Dunia 1986, berkata kepada televisi Argentina bahwa ia ditolak masuk untuk menyaksikan pertandingan Grup F di Stadion Maracana di Rio pada Minggu.

Sosok 53 tahun yang pernah membawa negaranya menjuarai Piala Dunia itu bekerja sebagai komentator televisi sepanjang turnamen, namun ia mengatakan bahwa dirinya tidak bisa mendapat bangku.

"Saya tidak diizinkan untuk menyaksikan pertandingan itu," ucapnya kepada TyC Sports. "Maka saya kembali ke hotel untuk menyaksikan babak kedua. Saya melakukan semua yang saya bisa, namun mereka tidak akan mengizinkan kami masuk."

"Seseorang hanya berkata tidak, itu tidak dapat terwujud, maka saya harus menyaksikan pertandingan melalui televisi. Mudah-mudahan kami akan segera mendapatkan solusi karena saya ingin pergi dan menyaksikan Argentina pada beberapa pertandingan lagi,'' katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika