JK: Saya tidak Pernah Melarang Speaker di Masjid (2)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK) membantah jika kritiknya tentang pengeras suara masjid (speaker) di Indonesia ialah sebagai bentuk penolakan terhadap dakwah melalui speaker. Wakil Presiden RI itu mengatakan tidak ada niat untuk melarang penggunaannya.
Pada pembukaan Ijtima Ulama Komisi fatwa MUI se-Indonesia di Tegal, JK meminta ulama mengkaji tentang pengajian lewat kaset. Ia berpandangan situasi tersebut perlu diperhatikan karena sudah berlebihan.
JK juga menegaskan keinginannya untuk memperbaiki tata akustik speaker masjid. Menurut dia tujuh puluh persen Masjid di Indonesia memiliki kualitas speaker yang jelek. Untuk itu, bersama DMI, Ia telah memperbaiki ribuan speaker masjid di Indonesia. Dalam setahun minimal 200 speaker berkualitas telah dibeli untuk diberikan ke sejumlah masjid.
JK menambahkan saat ini DMI juga telah memiliki 100 mobil khusus untuk memperbaiki kualitas speaker masjid. Berikut pemaparan lengkapanya kepada Republika.
Video Editor: Casilda Amilah