DPR Terus Ingatkan Asing Atasi Kebakaran Hutan

Henky Mohari/Antara
Kebakaran hutan
Red: Winda Destiana Putri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR RI Syaefullah Tamliha mengingatkan keterlibatan asing dalam membantu mengatasi kebakaran hutan di Indonesia jangan sampai menekan atau mengusik kedaulatan negeri ini.

"Tidak boleh ada tekanan internasional yang dapat membuat citra Indonesia negatif," katanya di Jakarta, Senin (19/10).

Politikus Partai Persatuan Pembangunan itu menyatakan dunia juga mesti memahami bahwa Indonesia memiliki sumber air yang besar, yang bisa menghasilkan pencegahan terhadap perubahan iklim luar biasa yang sedang terjadi.

Penyandang gelar akademik Magister Sains Ilmu Lingkungan dengan tesis "Kearifan Lokal terhadap Kebakaran Lahan dan Hutan" itu juga mengingatkan pemerintah mengevaluasi program yang sudah dilakukan untuk mencegah kebakaran hutan, terutama berkait dengan perlindungan terhadap masyarakat adat.

"Kebakaran hutan terjadi karena hilangnya kearifan lokal. Kebakaran di lahan gambut selama ini teratasi karena masyarakat adat mengedepankan kearifan lokal dan hanya membakar dengan teknik tertentu dan dilakukan menjelang hujan," kata Tamliha.

Pemerintah, menurut Tamliha, tidak bisa hanya menyalahkan perusahaan sawit yang membuka lahan. Selain itu, kata dia, yang paling penting justru bagaimana pemerintah memberikan perlindungan kepada masyarakat adat agar mereka bisa bertahan hidup tanpa harus menimbulkan kebakaran atau bencana lebih luas.


sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler