Pembakaran Permukiman Bekas Gafatar, 'Harusnya tak Terjadi'

ANTARA
Massa yang tergabung dalam Kelompok Peduli Syariat Islam berunjuk rasa menolak dan mengecam penyebar aliran sesat di Mapolresta Banda Aceh di Banda Aceh, Jumat (6/3).
Rep: Fian Firatmaja Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyayangkan pembakaran permukiman bekas anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Mempawah. Hal tersebut lantaran bisa menimbulkan masalah hukum baru.

Akan tetapi, Hidayat menjelaskan, masalah sebenarnya ada pada Gafatar sendiri di mana gerakan ini telah merekrut ribuan orang untuk pindah ke Kalimantan. Terlebih lagi, oraganisasi yang berkilah berbasis ekonomi, ternyata disisipkan pemahaman ideologi yang salah.

Pemerintah harus bersikap tegas mengenai permasalahan ini. Harus ada sanksi dan sikap tegas pemerintah agar kejadian seperti ini tidak terulang.

 

 

Videografer: Fian Firatmaja


Video Editor: Casilda Amilah

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler