Neymar tak Sudi Kesedihan di Piala Dunia 2014 Terulang
Sepekan setelah Brasil tersingkir, pemain penuh tato ini masih sering menangis.
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Megabintang timnas Brasil Neymar tak mau perjalanannya di Piala Dunia 2014 yang dipenuhi kesedihan kembali terulang tahun depan. Neymar dan Brasil tersingkir dari Piala Dunia 2014 yang digelar di negara sendiri dengan memalukan.
Meladeni perlawanan Jerman di babak semifinal, Brasil karam dengan skor 1-7. Neymarterpaksa melihat negaranya dibantai tanpa bisa melakukan apapun karena absen pada laga tersebut. Kala itu, Neymar mendapatkan cedera pungung ketika berlaga babak perempat final.
"Saya tak sudai kesedihan itu terulang. Sangat aneh dan sakit rasanya karena waktu itu saya harus menyudahi Piala Dunia lebih cepat. Ada cedera yang sangat parah, sungguh sangat mengecewakan," kata Neymar dikutip dari laman resmi FIFA, Jumat (1/12).
Neymar menceritakan, efek dari banyaknya hal buruk yang menimpa di Piala Dunia 2014 membuatnya sangat sedih. Sepekan setelah Brasil tersingkir, pemain penuh tato ini masih sering menangis. Bahkan, beberapa kali Neymar selalu merenung sambil menyalahkan dirinya sendiri.
Kini, Neymar memastikan kesedihan itu sudah lama terkubur. Neymar mengaku sedang sangat optmistis menatap Piala Dunia tahun depan.
Pemain milik Paris Saint-Germain (PSG) ini mengatakan, ia siap membawa Brasil berprestasi di Rusia. Neymar menyatakan, saat ini ia sudah banyak belajar dari buruknya pengalaman di Piala Dunia 2014.
"Pengalaman membuat saya punya lebih banyak persiapan. Saya yakin Piala Dunia 2018 akan jadi ajang yang sangat disambut antusias oleh kami semua di Brasil," kata Neymar.
Brasil lolos ke Piala Dunia 2018 dengan sangat meyakinkan. Neymar dan kawan-kawan terbang ke Rusia dengan status pemuncak klasemen kualifikasi dari zona CONMEBOL.