Rusia Vs Arab Saudi Buka Piala Dunia 2018
Juara bertahan Jerman akan melawan Meksiko pada 17 Juni.
REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Tuan rumah Rusia akan memulai putaran final Piala Dunia tahun depan melawan Arab Saudi di Moskow pada 14 Juni 2018. Laga Grup A ini akan berlangsung di Stadion Luzhniki.
Kepastian ini didapatkan setelah acara pengundian grup Piala Dunia 2018 yang berlangsung, Jumat (1/12). Tidak seperti pengundian sebelumnya yang melelahkan, acara yang digelar di State Kremlin Palace itu berlangsung cepat.
Juara bertahan Jerman akan melawan Meksiko pada 17 Juni, juga di Luzhniki. Kedua tim tergabung di Grup F bersama Swedia dan Korea Selatan.
Juara lima kali Brasil akan menghadapi Swiss dalam pertandingan pertama mereka di Grup E, dengan Kosta Rika dan Serbia melengkapi grup yang terlihat lebih ketat dari delapan grup.
Juara Eropa Portugal akan menghadapi tetangga Iberia mereka Spanyol dalam pertandingan pertama mereka di Grup B, sementara Argentina ditempatkan di Grup D bersama pendatang baru Islandia, Kroasia, dan Nigeria.
Inggris akan menghadapi negara pendatang baru lainnya Panama di Grup G, yang mana Belgia menjadi unggulan teratas.
Setelah sambutan dari Presiden Rusia Vladimir Putin dan ketua FIFA Gianni Infantino, pengundian 32 bola dari empat pot dimulai bersama delapan legenda Piala Dunia. Termasuk Diego Maradona dari Argentina dan kapten tim Prancis 1998 Laurent Blanc membantu pengundian tersebut.
Turnamen sebulan penuh, yang mengambil tempat di 11 kota tuan rumah dari Kaliningrad di barat hingga Ekaterinburg, sejauh 2.500km di timur, akan dimulai pada 14 Juni. Turnamen akan melingkupi total 64 pertandingan dengan pertandingan final akan digelar di Stadion Luzhniki, Moskow pada 15 Juli.
Hasil undian Piala Dunia:
Grup A
Arab Saudi
Mesir
Uruguay
Grup B
Portugal
Spanyol
Maroko
Iran
Grup C
Prancis
Australia
Peru
Denmark
Grup D
Argentina
Islandia
Kroasia
Nigeria
Grup E
Brasil
Swiss
Kosta Rika
Serbia
Grup F
Jerman
Meksiko
Swedia
Korea Selatan
Grup G
Belgia
Panama
Tunisia
Inggris
Grup H
Polandia
Senegal
Kolombia
Jepang
Ikuti Whatsapp Channel Republika