45 Tahun God Bless, 'Toleransi dalam Kebersamaan'
Semakin lama mereka bersatu, semakin mengkristal kekuatan itu.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pentolan grup musik rock legendaris God Bless, Donny Fattah, menegaskan, apa yang disampaikan sang vokalis, Ahmad Albar, bahwa toleransi dalam kebersamaan menjadi kunci keutuhan grup band yang berdiri pada 1973 tersebut. Pembetot bas God Bless ini mengatakan, semakin lama mereka bersatu, semakin mengkristal kekuatan itu.
Saat ditanya soal kebugaran para personel, "Donny Fattah menjelaskan bahwa tak ada ilmu dan program khusus dalam menjaganya, semua mengalir begitu saja," ungkapnya. Ia juga memberikan semangat untuk para musisi muda agar terus konsisten dengan warna musiknya, semangat, dan tentu saja sabar dalam berproses.
Merayakan 45 tahun eksistensinya dalam bermusik, God Bless meramu konser bertajuk "45th God Bless Anniversary eConcert" yang digelar pada 3 dan 4 November 2018 di Auditorium Telkom Landmark Tower, Jakarta.
Auditorium Telkom Landmark Tower berkapasitas 700 tempat duduk itu dipilih sebagai tempat pertunjukan karena dinilai memiliki standar tata ruang dan suara yang baik.
Selain konser, Ahmad Albar (vokal), Ian Antono (gitar), Donny Fattah (bass), Abadi Soesman (kibor), dan Fajar Satriatama (drum) juga memperkenalkan album baru mereka yang ke-7.
Berikut video lengkapnya.
- Videografer:
- Surya Dinata Irawan
- Video Editor:
- Sadly Rachman
Ikuti Whatsapp Channel Republika