Putrinya Dioperasi, Brad Pitt Pilih Lewatkan Bafta 2020
Brad Pitt melewatkan Bafta 2020 demi menemani putrinya pemulihan pascaoperasi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Hollywood Brad Pitt melewatkan British Academy Film Awards (Bafta) 2020 untuk menemani putrinya yang dikabarkan telah melalui masa operasi. Sang buah hati saat ini tengah menjalani pemulihan.
Dilansir laman Page Six, Selasa (10/3), alasan ketidakhadiran Pitt dalam ajang penghargaan Bafta 2020 karena ia ingin menemani sang putri. Kabar ini muncul sehari setelah mantan istri Pitt, Angelina Jolie, mengungkapkan bahwa dua putrinya telah menjalani operasi.
Februari lalu Pitt juga membatalkan perjalanannya ke London, Inggris, dan meminta Margot Robbie menggantikannya pada malam penghargaan Oscar. Pitt menyinggung soal "kewajiban keluarga" yang harus ia utamakan. Hal itu menyangkut tentang anak-anaknya.
Dalam sebuah esai majalah Time yang terbit akhir pekan kemarin, Angelina Jolie menceritakan, kedua anaknya yang harus menjalani operasi. Esai itu dibuat dalam rangka Hari Perempuan Internasional.
Jolie menulis bahwa putri sulungnya, Zahara, yang berusia 15 tahun dan salah satu putrinya yang lebih muda, Shiloh (13), harus menjalani operasi. Jolie sama sekali tidak menyebut Pitt. Namun, dia mengatakan, semua keluarga telah berkumpul.
"Saya telah menghabiskan dua bulan terakhir masuk dan keluar rumah sakit untuk mengurusi operasi putri tertua saya dan beberapa hari yang lalu menyaksikan adik perempuannya masuk rumah sakit untuk operasi pinggul," tulis Jolie dalam esainya.
Jolie menyaksikan keenam anaknya saling memperhatikan. Putri bungsunya, Vivienne, juga terlihat sangat peduli dan sering kali membantu sehingga membuatnya terharu.
"Saya melihat bagaimana semua gadis saya dengan mudah menghentikan semuanya dan mengutamakan satu sama lain dan merasakan sukacita melayani orang-orang yang mereka cintai," katanya menambahkan.
Meski begitu, Jolie tidak pernah mengatakan apa yang terjadi sebenarnya hingga kedua putrinya harus dioperasi. Namun, ia mengatakan, hal ini makin menjadi urusan serius ketika anaknya harus "berjuang untuk bertahan hidup".
“Ketika tidak ada orang lain yang bisa membantu, kita tahu dan yang bisa kita lakukan hanyalah menutup mata dan bernapas. Ketika langkah berikutnya atau bernapas pun harus melalui rasa sakit, kita cuma bisa menenangkan diri dan melewatinya,” tulis Jolie dalam esai tersebut.