AS Kerahkan Seluruh Sumber Daya untuk Atasi Covid-19

Presiden AS Donald Trump ingin pemerintah bisa mengatur swasta tangani corona

AP
Presiden AS Donald Trump ingin pemerintah bisa mengatur swasta tangani corona. Ilustrasi.
Rep: Rizky Jaramaya Red: Christiyaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan meminta ketentuan federal yang memungkinkan pemerintah mengatur sektor swasta dalam menanggapi pandemi virus corona. Trump mengatakan dirinya akan menandatangani Undang-Undang Produksi Pertahanan. Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk meningkatkan sumber daya di tengah lonjakan kasus virus corona jenis baru atau Covid-19.

Trump juga mengatakan dia akan memperluas kapasitas pengujian dan mengerahkan kapal rumah sakit angkatan laut ke New York City. Kapal rumah sakit kedua milik angkatan laut akan dikerahkan ke Pantai Barat.

Selain itu, presiden juga menyatakan Departemen Pembangunan Perumahan dan Perkotaan akan menangguhkan penyitaan rumah hingga April. Pandemi Covid-19 telah membuat banyak orang kehilangan pekerjaan sehingga mereka tidak bisa membayar sewa. Presiden Trump dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau sepakat akan menutup perbatasan kedua negara kecuali untuk perdagangan.

Sebelumnya, Trump mendapatkan kecaman karena pada awalnya dia meremehkan ancaman virus corona yang kini telah menewaskan lebih dari 100 orang di seluruh AS. Namun Trump membantah bahwa dia telah mengabaikan pandemi Covid-19. Dia mengaku telah melakukan segala upaya untuk mencegah penyebaran virus tersebut.

"Saya selalu menganggap virus China ini dengan sangat serius dan melakukan pekerjaan yang baik sejak awal," kata Trump melalui cicitan di Twitternya.

Covid-19 kini telah menyebar di seluruh negara bagian AS. CNN melaporkan, kasus positif corona telah terdapat di 50 negara bagian AS. Kasus virus corona yang dikonfirmasi di AS mencapai 6.135 dengan 112 kematian.

Tindakan pembatasan pergerakan telah dilakukan di beberapa negara bagian di AS. Pemerintah di negara-negara bagian juga sudah menutup beberapa sekolah, universitas, bar, serta restoran. Mereka juga mengimbau warganya untuk melakukan social distancing hingga melakukan isolasi mandiri dengan menetap di rumah selama beberapa hari.

AS memberlakukan pembatasan pergerakan di kota-kota besar guna mengekang laju persebaran virus yang kian membayangi penduduk. Orang AS bisa mendapatkan 1.000 dolar AS atau lebih dalam beberapa pekan mendatang. Para pemimpin politik AS bersatu dalam upaya mencegah resesi ekonomi guna melindungi orang dari kebangkrutan.

Baca Juga


sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler