Basket Indonesia Vs Covid-19 Hasilkan Ratusan Juta Rupiah

Wasit menjadi profesi yang terdampak parah akibat pandemi virus corona.

Antara/Ari Bowo Sucipto
Seorang penonton yang mengenakan masker melintas di depan baliho Indonesia Basketball League (IBL) 2020 Seri VII di GOR Bimasakti, Malang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Rep: Fitriyanto Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi sosial yang dilakukan basket Indonesia untuk memerangi Virus Corona atau Covid-19, baik melalui lelang jersey maupun lelang sepatu para pemain berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 280 juta.


Pelopor gerakan Basket Indonesia Lawan Covid-19, Augie Fantinus, mengucapkan terima kasih kepada seluruh atlet Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax yang turut membantu dalam pengumpulan dana untuk membantu tenaga medis dan sektor informal selama pandemi virus corona. Augie tidak menyangka gerakannya bisa mengugah seluruh penggiat basket Tanah Air.

Menurut Augie, sebagian dari dana yang terkumpul tersebut sudah didistribusikan.

“Kami sudah mendistribusikan Alat Pelindung Diri ke rumah sakit. Beberapa sembako juga sudah dibagikan kepada ojek onlins, pedagang keliling, sopir taxi, dan tukang becak di Makassar dan Surabaya,” tutur Augie, dilansir laman IBL Indonesia, Selasa (7/4).

Setelah membantu masyarakat dan tenaga medis, Augie berencana mendistribusikan bantuan kepada Asosiasi Wasit Basket Indonesia. Menurut Augie, wasit menjadi profesi yang terdampak akibat pandemi virus corona.

“Seperti diketahui, para wasit juga kehilangan mata pencarian mereka karena adanya pandemi ini. Maka dari itu, kami akan memberi donasi juga dalam bentu sembako kepada teman-teman wasit,” tutur Augie.

Gerakan Basket Indonesia Lawan Covid-19 tak hanya diikuti pemain IBL, tetapi mantan atlet, pebasket putri, dan penggiat basket juga turut ambil bagian.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler