In Picture: Balai Karantina Surabaya: Kuda Pacu Jatim Banyak Diminati

Petugas Balai Karantina Pertanian memeriksa kuda pacu asal Jawa Timur yang akan dikirim ke pulau lain di Indonesia.

Petugas Balai Karantina Pertanian memeriksa kuda pacu asal Jawa Timur yang akan dikirim ke pulau lain di Indonesia.

Petugas Balai Karantina Pertanian memeriksa kuda pacu asal Jawa Timur yang akan dikirim ke pulau lain di Indonesia.

Petugas Balai Karantina Pertanian memeriksa kuda pacu asal Jawa Timur yang akan dikirim ke pulau lain di Indonesia.

Red: Yogi Ardhi

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Kementerian Pertanian (Kementan) RI melalui Karantina Pertanian Surabaya mencatat adanya tren peningkatan lalu lintas kuda asal Provinsi Jawa Timur ke berbagai pulau antara lain Kalimantan, Nusa Tenggara Timur hingga Sumatera. 


“Hari ini, 11 ekor kuda pacu Jatim telah kami nyatakan sehat, aman dan siap diberangkatkan ke Balikpapan,” kata Kepala Karantina Pertanian Surabaya, Mussyafak Fauzi di Surabaya, Selasa (2/7).

Menurut Mussyafak, pengiriman ini menggenapkan data lalintas kuda pacu periode Januari hingga Juni 2020 sebanyak 19 ekor. Data lalu lintas kuda pacu pada periode sama di tahun lalu hanya mencapai 10 ekor saja dengan pengiriman masing-masing ke kota Manado 10 ekor, Sumbawa Timur 2 ekor dan Samarinda 5 ekor. 

Selain kuda pacu, lanjutnya, jenis kuda lain asal Jatim yang juga digemari adalah kuda poni. Jika pada periode Januari hingga Juni 2019 hanya terkirim 23 ekor, maka pada periode sama di tahun 2020 walaupun dimasa pembatasan akibat Covid-19, lalu lintas kuda poni ini tidak terbendung. Sebanyak 68 ekor kuda poni telah difasilitasi jaminan kesehatan dan keamanannya oleh pejabat karantina pertanian di wilayah kerja Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

sumber : Kementan RI
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler