Gattuso: AC Milan Harus Pertahankan Maldini
Kehadiran Ralf Rangnick bakal menuntun Maldini keluar dari manajemen Milan.
REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Napoli Gennaro Gattuso menyarankan kepada AC Milan agar mempertahankan Paolo Maldini sebagai direktur teknik. Bagi Gattuso yang pernah menjadi pemain dan pelatih Milan, mantan rekan setimnya tersebut masih bisa memberikan hal-hal positif untuk Rossoneri.
"Keluarga Maldini menulis halaman-halaman penting dalam sejarah Milan," kata Gattuso usai laga Napoli melawan Milan pada pekan ke-32 Serie A, dilansir Football Italia, Selasa (14/7).
Gattuso dan Maldini memenangkan dua gelar Liga Champions dan satu scudetto ketika sama-sama berseragam Milan. Keduanya melanjutkan hubungan mereka di San Siro musim lalu, ketika Rino, sapaan Gattuso, menjadi pelatih dan Maldini kembali dalam kapasitas eksekutif sebagai direktur klub.
Namun, kehadiran Ralf Rangnick bakal menuntun Maldini ke pintu keluar San Siro. Pria 51 tahun itu diprediksi menolak untuk bekerja sama dengan Rangnick. Apalagi, nantinya direktur Red Bull itu akan memiliki kekuasan besar.
Gattuso menegaskan, Maldini masih dapat melakukan pekerjaan yang baik kepada klub peraih tujuh titel Liga Champions itu. "Tidak mungkin ada perdebatan tentang dia sebagai seorang pria. Saya pikir dia masih bisa melakukan hal-hal yang sangat baik untuk Milan sebagai direktur," sambung allenatore 42 tahun.
Sejak rumor kehadiran Rangnick ke Milanello menyeruak, manajemen klub seakan terbelah. CEO Ivan Gazidis menjadi dalang pergerakan Milan mendatangkan pria asal Jerman, yang bermuara pada keretakan hubungannya dengan Maldini dan eks direktur Zvonimir Boban.
Gazidis dinilai mengambil...
Gazidis dinilai mengambil langkah ilegal dengan menghubungi Rangnick tanpa sepengetahuan Maldini dan Boban. Hal itu, yang membuat Boban akhirnya angkat koper dari klub asal kota mode Italia.
Semua sepakat, Maldini memang kalah jam terbang dengan Rangnick menyoal manajemen kepelatihan. Namun, sejauh ini kinerja il Bandiera sebagai direktur klub terbilang mengkilap.
Maldini sukses melakukan operasi belanja pemain di bawah tekanan Financial Fair Play (FPP). Bersama Boban, Maldini piawai melihat bakat-bakat yang dinilai mampu menolong Milan dalam situasi krisis, seperti The Hernandez, Ismael Benaccer, Ante Rebic, atau Rafael Leao. Maldini juga memulangkan Zlatan Ibrahimovic yang nyatanya menghadirkan aura positif di dalam ruang ganti tim.
Rossoneri terus berjuang untuk menggenggam tiket Liga Europa musim depan. Armada Stefano Pioli sementara bertengger di peringkat ketujuh dengan perolehan 50 poin, hanya terpaut dua dari Napoli di kursi keenam, dan empat dari AS Roma di urutan kelima.
Gazidis dinilai mengambil langkah ilegal dengan menghubungi Rangnick tanpa sepengetahuan Maldini dan Boban. Hal itu, yang membuat Boban akhirnya angkat koper dari klub asal kota mode Italia.
Semua sepakat, Maldini memang kalah jam terbang dengan Rangnick menyoal manajemen kepelatihan. Namun, sejauh ini kinerja il Bandiera sebagai direktur klub terbilang mengkilap.
Maldini sukses melakukan operasi belanja pemain di bawah tekanan Financial Fair Play (FPP). Bersama Boban, Maldini piawai melihat bakat-bakat yang dinilai mampu menolong Milan dalam situasi krisis, seperti The Hernandez, Ismael Benaccer, Ante Rebic, atau Rafael Leao. Maldini juga memulangkan Zlatan Ibrahimovic yang nyatanya menghadirkan aura positif di dalam ruang ganti tim.
Rossoneri terus berjuang untuk menggenggam tiket Liga Europa musim depan. Armada Stefano Pioli sementara bertengger di peringkat ketujuh dengan perolehan 50 poin, hanya terpaut dua dari Napoli di kursi keenam, dan empat dari AS Roma di urutan kelima.
Ikuti Whatsapp Channel Republika