Sarang Tawon Dievakuasi dari Jaringan Listrik Garut

Tawon yang bersarang di jaringan listrik Kab Garut itu telah membahayakan warga.

Musiron/Republika
Sarang tawon (Ilustrasi). Tim Rescue Animal Disdamkar Garut sudah beberapa kali mengevakuasi sarang tawon yang dianggap membahayakan warga.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Animal Rescue Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengevakuasi sarang tawon di jaringan listrik kawasan permukiman rumah warga di Kecamatan Tarogong Kaler, Garut. Tawon yang bersarang di sana selama ini telah membahayakan warga sekitar.

"Proses evakuasi berjalan lancar sebelum akhirnya sarang lebah dimasukkan ke dalam karung yang telah disiapkan," kata Kepala Seksi Pelayanan Non Kebakaran, Disdamkar Garut Dadan Wandani di Garut, Senin.

Baca Juga


Tawon yang bersarang di Kecamatan Tarogong Kaler ini sudah mengganggu karena sampai membawa korban warga tersengat sehingga dilarikan ke puskesmas. Dadan menuturkan, Tim Rescue Animal Disdamkar Garut sudah beberapa kali mengevakuasi sarang tawon yang dianggap membahayakan warga di sejumlah daerah Kabupaten Garut.

Dalam sepekan, menurut dia, telah berhasil mengevakuasi sarang tawon di beberapa titik di Kecamatan Limbangan, kemudian Kecamatan Cibatu dan Kecamatan Tarogong Kaler. Untuk evakuasi sarang tawon di Kampung Kidangsari, Desa Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler itu, pihaknya menerjunkan satu unit kendaraan dengan lima anggota yang dilengkapi peralatan khusus evakuasi sarang tawon.

"Petugas rescue sempat mengalami kesulitan dalam melakukan evakuasi sarang tawon tersebut karena lokasi sarangnya berada di dekat jalur utama listrik," katanya.

Dadan mengimbau masyarakat yang di sekitar rumahnya terdapat sarang tawon agar tidak diganggu atau dirusak sarangnya karena akan membahayakan orang di sekitarnya. Sebaiknya, warga segera melaporkan ke Disdamkar Garut untuk selanjutnya Tim Rescue Animal akan diturunkan untuk mengevakuasi sarang tawon tersebut.

"Warga jangan gegabah, lebih baik segera melapor bila mendapati sarang tawon, terlebih dengan ciri khusus lingkaran kuning di bagian perut yang dinilai paling berbahaya," katanya.

Neneng, seorang warga yang rumahnya terdapat sarang tawon di Kecamatan Tarogong Kaler, mengatakan, sebelumnya warga berusaha mengevakuasi sendiri sarang tawon karena khawatir membahayakan warga. Namun upaya warga itu tidak berhasil, bahkan tawon sempat menyengat tangan warga hingga harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler