Liang untuk Jenazah Covid di TPU Pondok Ranggon Sisa 1.100

Sejak Maret, petugas telah memakamkan sebanyak 2.623 jenazah di Pondok Ranggon.

Republika/Thoudy Badai
Petugas memakamkan jenazah COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Rabu (2/9). Satgas Penanganan COVID-19 menyatakan adanya peningkatan jumlah kasus kematian pasien COVID-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir sebesar 24,4 persen. Republika/Thoudy Badai
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta Timur, mengatakan kuota liang lahat untuk menguburkan pasien terpapar virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia tersisa 1.100 lubang hingga Jumat siang. Diprediksi sisa liang lahat tersebut akan habis dalam waktu kurang dari dua bulan. 

Baca Juga


"Lahan kami untuk jenazah Covid-19 tersisa 1.100 lubang makam untuk muslim dan non muslim," ujar Komandan Regu TPU Pondok Ranggon, Nadi (47) di Jakarta.

Nadi menghitung jumlah rata-rata jenazah korban Covid-19 yang dimakamkan pada Agustus 2020 berkisar 27-28 jenazah per hari. "Tanggal 31 Agustus itu rekor selama saya bertugas sejak Maret, ada 36 jenazah," katanya.

Sebanyak 1.100 liang lahat yang tersisa terhampar di atas lahan seluas 7.000 meter persegi di sisi selatan TPU.

Suasana pemakaman COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Rabu (2/9). Satgas Penanganan COVID-19 menyatakan adanya peningkatan jumlah kasus kematian pasien COVID-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir sebesar 24,4 persen. Republika/Thoudy Badai - (Republika/Thoudy Badai)

Sejak lahan TPU Pondok Ranggon difungsikan untuk menampung jasad pasien Covid-19 pada Maret 2020, hingga saat ini sebanyak delapan blad baru telah dibuka untuk liang lahat. Sejak Maret hingga akhir Agustus 2020, kata Nadi, petugas telah memakamkan sebanyak 2.623 jenazah.

"Kami pakai blad 91 sampai 99, kecuali blad 97 yang dipergunakan untuk masyarakat umum. Untuk jumlahnya berbeda-beda, ada yang satu blad bisa untuk 240 jenazah, ada juga yang 300 jenazah," katanya.

Foto aerial makam COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Rabu (2/9). Satgas Penanganan COVID-19 menyatakan adanya peningkatan jumlah kasus kematian pasien COVID-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir sebesar 24,4 persen. Republika/Thoudy Badai - (Republika/Thoudy Badai)

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler