Tangerang Jadikan Puskesmas Jurumudi Baru Ruang Isolasi

Penderita Covid-19 tanpa gejala di Tangerang dilarang isolasi mandiri di rumah.

AP / Tatan Syuflana
Tangerang Jadikan Puskesmas Jurumudi Baru Ruang Isolasi. Petugas Satpol PP Kecamatan Larangan mensosialisasikan penggunaan masker dengan menggunakan kostum hantu pocong di Pasar Kreo, Kota Tangerang, Banten, Rabu (16/9/2020).
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang tengah menyiapkan Puskesmas Jurumudi Baru sebagai tempat isolasi bagi pasien Covid-19.

Baca Juga


"Prosesnya sudah mencapai 90 persen dan hanya tinggal kelengkapan sarana penunjang yang belum rampung," kata Wali Kota Arief R Wismansyah saat meninjau Puskesmas Jurumudi Baru, Kecamatan Benda, Senin (21/9).

Puskesmas Jurumudi Baru adalah tambahan fasilitas bagi tempat isolasi pasien dalam pengawasan wabah Covid-19 seiring dengan terus bertambahnya jumlah penderita. Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang telah menyiapkan tempat bagi isolasi, yakni Puskesmas Gebang Raya, Puskesmas Panunggangan Barat, dan Rumah Perlindungan Sosial.

Arief mengatakan, penambahan fasilitas ini merupakan upaya pemkot dalam penanganan secara maksimal kepada pasien setelah tidak diperkenankan bagi masyarakat berstatus OTG melakukan isolasi mandiri di rumah. Dalam tinjauan yang dilakukan bersama sejumlah kepala OPD Pemkot Tangerang tersebut, Arief meminta agar proses pembenahan puskesmas dilakukan dengan cepat agar dapat dipergunakan dalam waktu dekat.

"Dalam satu atau dua hari prosesnya harus sudah bisa selesai 100 persen. Agar bisa segera diisi pasien OTG yang harus melakukan isolasi. Perhatikan tentang sirkulasi udara dan jalur untuk petugas kesehatan serta pasiennya," ujarnya.

Sementara itu, tiga fasilitas isolasi bagi masyarakat dengan status OTG memiliki kapasitas total tempat tidur sebanyak 99 unit. "Untuk Jurumudi Baru rencananya akan memiliki kapasitas 50 tempat tidur, jadi total tempat tidur sebanyak 149 unit," kata Arief.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler