Pemanfaatan Google Meet untuk Pembelajaran Daring

Google Meet lebih mudah digunakan atau user friendly.

Dok UBSI
Dosen UBSI memberikan pelatihan pemanfaatan Google Meet untuk pembelaran daring kepada warga Pela Mampang, Jakarta Selatan.
Red: Irwan Kelana

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 yang semakin merebak di Indonesia saat ini memberi perubahan besar dalam kehidupan. Salah satunya pada aktivitas belajar mengajar. Aktivitas kelas tatap muka ditiadakan di semua sekolah dan perguruan tinggi. Pembelajaran daring dengan aplikas video konferensi pun menjadi solusi. 


Hal ini membuat dosen tim Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI)  mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat. Pada kegiatan ini, mereka memberikan pelatihan tentang ‘Penerapan Pembelajaran Secara Daring yang Tepat dan Efektif Dalam Masa Pandemi Covid -19’. 

Pelatihan ini digelar untuk warga di wilayah RT.008/RW 010 Pela Mampang, Jakarta Selata, tentang penggunaan Google Meet. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan secara daring via Zoom selama dua hari pada 26 dan 27 September 2020.

Yudhistira MKom  selaku ketua pelaksana mengungkapkan, kegiatan ini adalah  pelaksanaan kewajiban  Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam memberi kontribusi nyata kepada masyarakat, melalui ilmu pengetahuan. 

“Kegiatan belajar-mengajar saat ini digantikan dengan metode pembelajaran daring. Banyak aplikasi video konferensi yang bisa digunakan. Salah satunya Google Meet yang merupakan fitur premium dari software video conferencing Google,” katanya, Rabu (30/9). 

Sebagai tutor, Hermanto membeberkan bahwa Google Meet lebih mudah digunakan atau user friendly. Hanya dengan membukanya via Google Chrome dan login melalui email sudah dapat digunakan. 

Hermanto pun membeberkan cara menggunakannya. “Jika akun Google sudah aktif di browser, dapat dengan cara klik titik 9 pada laman Google, kemudian klik icon Meet, Klik “+ Bergabung atau mulai rapat“ untuk memulai diskusi matakuliah atau mata pelajaran," paparnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Ia juga menjelaskan bahwa Google Meet dapat diintegrasikan secara langsung ke dalam google classroom dengan cara masuk ke dalam Classroom matapelajaran atau matakuliah dan klik menu setting,  Klik “Buat Link Meet” untuk menampilkan link Meet pada Classroom sehingga dapat dibagikan ke grup dan membuat lainnya bergabung.

Pembekalan ini  diikuti puluhan warga dan mengundang antusiasme. Ayu Ratnasari, salah satu peserta menuturkan bahwa pelatihan ini sangat membantunya dalam menggunakan Google Meet sebagai media pengajaran. 

“Google Meet sangat berperan penting dalam kegiatan belajar. Apalagi penggunaannya mudah, tidak perlu di download sangat membantu mengurangi ruang penyimpanan pada smartphone,” tutup Ayu, yang juga seorang guru Sekolah Dasar.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler