Topan Goni Hempas Filipina, Empat Orang Meninggal

Topan Goni menerjang bagian selatan pulau Luzon, Filipina

AP
Angin Topan (ilustrasi)
Rep: Fergi Nadira Red: Nur Aini

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Sekurangnya empat orang meninggal dunia akibat topan kuat, Topan Goni yang menerjang bagian selatan pulau Luzon, Filipina, Ahad (1/11) waktu setempat. Akibat topan itu, pihak berwenang segera mengeluarkan peringatan kondisi "bencana" di daerah yang paling parah terkena dampak topan.

Baca Juga


"Sedikitnya empat orang termasuk seorang anak berusia lima tahun tewas di Provinsi Albay," ujar Gubernur Alfrancis Bichara kepada sebuah stasiun radio lokal dikutip laman Gulf Today, Ahad.

Dua di antaranya adalah korban tenggelam, sementara satu lagi tersapu lumpur vulkanik. Korban keempat tewas tertimpa pohon tumbang.

"Angin sangat kencang. Kami bisa mendengar pepohonan jatuh. Sangat kuat," kata Francia Mae Borras (21 tahun) dari rumahnya di kota pesisir Legazpi di Albay.

Ratusan ribu penduduk telah meninggalkan rumah untuk evakuasi. Kepala keamanan publik provinsi Cedric Daep mengatakan kepada stasiun radio DZBB bahwa atap dua pusat evakuasi robek oleh kekuatan angin. Sementara, seluruh penghuninya pindah ke lantai dasar.

Wali kota Camalig, wilayah dekat Legazpi, Carlos Irwin mengatakan, banjir bandang menggenangi wilayahnya. "Jalan kami banyak puing dari gunung seperti ranting dan pasir, sebagian berasal dari Mayon (gunung berapi). Beberapa jalan tidak bisa dilewati," ujarnya.

Kepala Pertahanan Sipil Ricardo Jalad melaporkan bahwa sejauh ini, 346.993 orang telah dievakuasi dari rumah mereka. Antara 19 juta hingga 31 juta orang dapat terkena dampak topan, termasuk mereka yang berada di zona bahaya dan di metropolitan Manila.

Presiden Rodrigo Duterte dikabarkan tengah memantau tanggap bencana pemerintah dari kota kelahirannya di selatan kota Davao. Topan Goni seperti diketahui adalah badai terkuat yang tercatat di dunia sepanjang tahun ini. Topan itu telah sampai di Filipina. Perkiraan cuaca Filipina memprediksi topan Goni mendarat ujung selatan pulau terpadat Luzon menuju ibu kota Manila.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler