Eks Jubir KPK dan ICW Jadi Kuasa Hukum Cabup Dharmasraya
Eks Jubir KPK dan aktivis ICW jadi kuasa hukum cabup Dharmasraya.
REPUBLIKA.CO.ID, DHARMASRAYA -- Mantan juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menjadi kuasa hukum bagi calon pejawat Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Febri bersama rekannya yang juga mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz akan menjadi kuasa hukum Sutan Riska selama gelaran Pilkada serentak 2020.
"Kami ingin bersama-sama membangun sistem politik dan pemerintahan yang baik. Kita tentu tak bisa sendiri dalam membangun politik dan pemerintahan yang lebih baik itu. Jadi harus berkolaborasi dengan orang-orang yang baik pula," kata Sutan Riska, Senin (2/11).
Sutan Riska menyebut Febri dan Donal Fariz adalah dua aktivis anti korupsi yang punya rekam jejak baik. Ia berharap dengan kehadiran Febri dan Donal dapat mewujudkan kemenangan yang berkualitas pada ajang Pilkada dan juga dapat membangun Dharmasraya yang semakin maju di masa depan.
Febri Diansyah dan Donal Fariz kini mendirikan kantor hukum bernama Visi Integritas. Selain menyediakan layanan jasa bantuan hukum, Visi Integritas ini juga ingin memperjuangkan nilai antikorupsi dan berperan dalam advokasi memnbela masyarakat yang menjadi korban tindak korupsi serta perlindungan konsumen.
Sementara Sutan Riska kini maju di Pilkada Dharmasraya 2020 berpasangan dengan Dasril Panin Datuk Labuan. Ia maju diusung PDI Perjuangan, Golkar, Demokrat, Hanura, PKB, PPP, dan Gelora. Sedangkan penantangnya adalah pasangan Panji Mursyidan dan Yosrizal dari koalisi Gerindra, PAN, Nasdem, PKS, dan Berkarya.