Barcelona Pilih Presiden Baru pada 24 Januari
Pemilihan digelar 88 hari setelah Josep Maria Bartomeu mengundurkan diri.
REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Barcelona akan memilih presiden baru pada 24 Januari 2021. Artinya pemilihan digelar 88 hari setelah Josep Maria Bartomeu mengundurkan diri dari jabatan presiden BArcelona. Meski belum diumumkan secara resmi, namun sumber dekat yang dikutip dari ESPN, Jumat (13/11), menyebut pemilihan akan berlangsung pada tanggal tersebut.
Komite pengawas pemilihan sebenarnya meminta klub menggelar pemilihan 90 hari setelah Bartomeu mundur. Namun akhirnya setuju tanggal 24 Januari setelah beberapa kali menggelar pertemuan. Presiden sementara Carles Tusquets mengatakan, klubnya masih tetap akan membeli pemain pada Januari 2021, meskipun belum ada presiden terpilih.
Kondisi ini memang bukan yang pertama kalinya. Selama pemilihan 2015, Barcelona mendatangkan Arda Turan, setelah pelatih Luis Enrique tertarik membelinya. Kesepakatan dilakukan oleh komite manajemen.
Pelatih Ronald Koeman kemungkinan besar akan membeli dua pemain, yaitu bek Manchester City Eric Garcia dan penyerang Lyon Memphis Depay. Kedua pemain itu akan habis masa kontraknya musim panas mendatang.
Meski demikian, Tusquets menegaskan harus ada penjualan pemain terlebih dahulu, sebelum membeli pemain, karena kondisi finansial klub yang sedang krisis.
Perwakilan klub akan berkoordinasi dengan otoritas setempat terkait teknis pemilihan. Klub tak ingin ada konsentrasi massa besar untuk menghindari penyebaran Covid-19.
Saat ini, menurut laporan Marca, ada tujuh kandidat yang mendeklarasikan maju sebagai calon presiden. Mereka, yakni Xavi Vilajoana, Victor Font, Toni Freixa, Jordi Farre, Agusti Benedito, Pere Riera, Lluis Fernandez Ala. Diharapkan ada tambahan kandidat baru menjelang pemilihan.