Buaya 4 Meter Masuk ke Perangkap BKSDA di Aceh

Buaya meresahkan warga Aceh.

dok. BKSDA Agam
Buaya 4 Meter Masuk ke Perangkap BKSDA di Aceh. Ilustrasi
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH -- Buaya sepanjang empat meter masuk ke perangkap yang dipasang oleh Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh di dekat kawasan permukiman warga di Desa Haloban, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil.

Baca Juga


Menurut Kepala BKSDA Provinsi Aceh Agus Arianto, buaya dengan berat antara 400 dan 500 kilogram itu sudah dievakuasi ke Banda Aceh, ibu kota Provinsi Aceh.

"Semula rencananya buaya ini akan kita lepasliarkan di sebuah kawasan di Aceh Singkil juga, namun karena terkendala tingginya gelombang, kemudian dievakuasi ke Banda Aceh melalui jalur darat," katanya, Ahad (29/11).

Ia menjelaskan, BKSDA memasang perangkap untuk menangkap buaya karena buaya sering muncul dan meresahkan warga di Kepulauan Pulau Banyak. "Agar (buaya) tidak mengganggu dan berkeliaran di sekitar permukiman warga," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Keluarga Gamma Berhasil Amankan CCTV yang Rekam Polisi Lepaskan Tembakan, tak Ada Tawuran

Terungkap Sederet Fakta Baru Kasus Remaja Bunuh Ayah-Nenek di Jaksel dari Kesaksian Warga

Warga Cerita Profesi Ayah, Nenek, dan Ibu dari Anak Pelaku Pembunuhan di Lebak Bulus

Ini Kronologi Penembakan oleh Aipda Robig Menurut CCTV yang Didapatkan Keluarga Gamma

Mengenal Habib Luthfi, Pimpinan JATMAN yang Strukturnya Dibekukan PBNU

Tokoh Kupang: Umat Katolik Sambut Gembira Kehadiran Muhammadiyah

Tanwir Muhammadiyah: Hadirkan Kemakmuran untuk Semua

Anak Pelaku Pembunuhan Ayah dan Nenek Mengaku Menyesal, Sempat Tanyakan Kondisi Ibu

Prabowo, Mayor Teddy, dan Presiden tanpa Ajudan

Din Optimistis Prabowo Mampu Wujudkan Kesejahteraan Guru