Garuda Indonesia Buka Rute ke Manokwari
Pembukaan rute ini guna memberi kemudahan dan pilihan akses masyarakat.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Maskapai Garuda Indonesia membuka rute penerbangan ke Manokwari dari Makassar dan Sorong. Pembukaan rute tersebut disambut antusias oleh pemerintah daerah setempat.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan rute baru tersebut resmi dibuka sejak kemarin (8/12). "Penerbangan Makassar-Manokwari-Sorong sebanyak dua kali dalam sepekan, yakni setiap Selasa dan Ahad dengan menggunakan pesawat Bombardier CRJ-1000," kata Irfan dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (9/12).
Irfan mengatakan, peluncuran rute penerbangan tersebut merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Garuda Indonesia dalam memberikan kemudahan dan ragam pilihan aksesibilitas masyarakat. Khususnya ke berbagai destinasi pariwisata nasional maupun kawasan ekonomi baru ke wilayah Timur Indonesia.
Terlebih, Manokwari juga sebagai Ibu Kota Provinsi Papua Barat yang dikenal dengan keindahan bawah lautnya. Begitupun juga Sorong sebagai pintu masuk salah satu destinasi wisata unggulan di Papua Barat.
Pengoperasian rute baru ini juga diharapkan mampu semakin memperluas jaringan konektivitas antar wilayah Papua. "Sehingga dapat mendukung pergerakan perekonomian daerah yang ke depannya diharapkan dapat mendorong upaya pemulihan ekonomi nasional," kata Irfan.
Irfan memastikan, pengembangan jaringan penerbangan senantiasa akan diselaraskan dengan implementasi protokol kesehatan. Untuk itu, Garuda Indonesia akan memperkuat sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan kepariwisataan khususnya bersama pemerintah daerah melalui kesiapan infrastruktur protokol kesehatan di destinasi tujuan.
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan sangat antusias dengan pembukaan rute baru tersebut. Dominggus mengatakan, hal tersebut sejalan dengan salah satu visi Provinsi Papua Barat yang ingin mengembangkan potensi pariwisata untuk menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
"Dibukanya rute tersebut juga memudahkan aksesbilitas penerbangan di Papua," ujar Dominggus.