Wiku: Kasus Kematian Covid-19 Turun 1,7 Persen

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan, jumlah kematian karena Covid-19 mengalami penurunan sebesar 1,7 persen dibandingkan pekan sebelumnya. Namun demikian, ia meminta kondisi ini tak membuat masyarakat dan pemerintah menjadi lengah dan abai terhadap protokol kesehatan.

“Ini adalah perkembangan ke arah yang positif,” ujar Wiku di Kantor Presiden, Jakarta.

Satgas mencatat terdapat lima provinsi dengan jumlah kematian tertinggi pada pekan ini yakni Lampung naik 44 kasus, DKI Jakarta naik 22 kasus, Jawa Barat naik 20 kasus, Kepulauan Bangka Belitung naik 12 kasus, dan Sulawesi Selatan naik 12 kasus.

Jika dibandingkan pada pekan lalu, maka DKI Jakarta dan Lampung kembali masuk dalam lima besar provinsi dengan kenaikan kematian tertinggi.

“Ini menjadi peringatan yang tidak boleh diabaikan,” tambahnya.

Wiku pun meminta kepada pemerintah daerah di lima provinsi tersebut agar memastikan layanan kesehatan yang diberikan kepada pasien Covid-19 sesuai standar kesehatan. Sehingga para pasien Covid-19 yang dirawat dapat segera sembuh.

Dengan demikian, kata dia, angka kesembuhan dapat ditingkatkan sekaligus juga menekan angka kematian.

“Saya juga meminta kepada pimpinan daerah di 5 provinsi tersebut untuk berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 di tingkat pusat apabila ditemui kendala dalam penanganan Covid-19 sehingga dapat dicari jalan keluarnya,” kata dia.

BACA JUGA: Vaksin China Disebut Sebabkan Penyakit Kulit di Zimbabwe, Cek Faktanya!

Ikuti Whatsapp Channel Republika